优游国际

Wajah Diguyur Sayur Asem Panas Saat Ketahuan Nikah Lagi, Opie Kumis: Ada Kulit Melinjo, Jagung

Awalnya Opie membantah saat istrinya bertanya soal gosip menikah lagi.

"Bini gue nanya nih yang pertama, 'gue denger lo nikah lagi?'" kata Opie Kumis dikutip dari YouTube Rumpi Trans tv.

"Kata siapa sih? 'Ya kata orang-orang aja.' Enggak bohong, 'oh ya udah,'" lanjutnya menirukan percakapan saat itu bersama istri pertamanya.

Merasa semua baik-baik saja, Opie kemudian keluar rumah dan baru pulang sekitar jam 11.00 malam.

Saat itu Opie tak menaruh rasa curiga melihat istrinya memanaskan sayur asem.

"Gue balik jam 11.00 malem, tumben-tumbenan bini gue ngangetin sayur, udah blup, blup, blup, karena mata gue udah ngantuk, gue tanya buat apa tu," ujar Opie.

"'Buat entar makan.' Kok tumben-tumbenan gue ditawarin makan, biasanya gue kalau mau makan digeletakin kayak kucing," imbuhnya.

Tapi saat Opie sedang tertidur pulas, istrinya tiba-tiba saja menyiramkan sayur asem panas ke wajahnya.

"Saking pules, itu kayaknya baru 10 menit, itu barang sayur asem ke muka gue," kata Opie.

"Ada kulit melinjo (sambil menunjuk wajah), ada jagung (menunjuk bagian mata), wah muka merah, sayur asemnya pedes banget kalau Betawi," sambungnya.

Tak mengeluhkan respons istrinya, Opie hanya mengoleskan kecap ke wajah yang kemudian membuat ayahnya bertanya.

"Diginiin (dioles) kecap kan, kata babe gue 'lu ngapain pakai kecap muka lo kayak somay,'" ujar Opie.

"Gue bilang diguyur sayur asem, 'Emang kenape?'" ucap Opie menjelaskan alasan sampai diguyur sayur asem oleh istrinya.

Bukan membela anaknya, ayah Opie Kumis justru meminta anaknya menanggung perbuatannya sendiri.

"Babe gue enggak belain. 'Makan tuh pencarian lo, lo tanggung sendiri,'" kata Opie menirukan ucapan ayahnya.

Kejadian itu diakui Opie tak membuatnya jera. Opie bahkan sempat memiliki empat orang istri.

Dari empat istri tersebut, istri pertama sudah meninggal dan istri kedua berakhir di sidang perceraian.

Kini, Opie hidup akur bersama dua istri dari pernikahannya yang ketiga dan keempat.