优游国际

KOMPAS.com - Atap rumah memiliki peran yang sangat penting dalam melindungi rumah dari berbagai cuaca. Selain menjaga rumah tetap sejuk dan nyaman, atap juga berfungsi mencegah masuknya air hujan yang bisa menyebabkan kerusakan serius. 

Oleh karena itu, ketika atap mulai bocor di musim hujan, situasinya bisa sangat merepotkan. Kebocoran atap tidak hanya membuat stres, tetapi juga menjadi tanda adanya kerusakan yang lebih serius.  

Untuk mencegah kerusakan yang lebih parah, dikutip dari J&M Roofing, Kamis (21/11/2024), berikut adalah beberapa hal yang harus dilakukan saat atap rumah bocor di musim hujan.

Baca juga: Cara Membasmi Tikus di Atap Rumah

Identifikasi lokasi kebocoran 

SHUTTERSTOCK/VOLKOVSLAVA Ilustrasi atap rumah bocor

Ketika hujan deras dan atap rumah bocor, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi lokasi kebocoran. Jika rumah kamu bertingkat, perhatikan apakah air yang menetes berasal dari plafon lantai atas atau merembes ke lantai bawah. 

Kemudian, setelah lokasi kebocoran ditemukan, segera ambil ember atau wadah besar untuk menampung air agar tidak banyak genangan di lantai yang bisa membahayakan.

Pastikan juga barang-barang berharga seperti furnitur, elektronik, atau dokumen penting dipindahkan dari area yang terkena kebocoran. Jika air terlihat merembes ke instalasi listrik, segera matikan aliran listrik untuk mencegah korsleting atau risiko kebakaran. Langkah ini sangat penting untuk menjaga keamanan rumah dan penghuninya. 

Baca juga: 7 Cara Mencegah Atap Rumah Bocor

Lakukan perbaikan sementara 

Setelah lokasi kebocoran ditemukan, langkah berikutnya yang perlu dilakukan adalah perbaikan sementara guna meminimalisasi kerusakan. 

Jika memungkinkan, masuklah ke loteng untuk memeriksa titik masuknya air. Gunakan bahan seperti tar atau sealant tahan air untuk menambal kebocoran kecil. Namun, jika tidak memungkinkan untuk memperbaiki kebocoran dari loteng, pastikan area di bawah lokasi kebocoran terlindungi hingga cuaca membaik.  

Langkah-langkah ini hanya bersifat sementara. Setelah hujan reda, segera lakukan perbaikan lebih lanjut untuk memastikan atap kembali berfungsi dengan baik.  

Baca juga: Tips agar Atap Rumah Lebih Tahan Lama yang Perlu Dicermati

Periksa kembali penyebab kebocoran

SHUTTERSTOCK/JOKO SL Ilustrasi atap rumah, renovasi atap rumah.

Setelah cuaca membaik, segera periksa kondisi atap untuk menemukan penyebab kebocoran. Kerusakan segel pada ventilasi atau sambungan atap, genteng yang retak atau hilang, serta talang air yang tersumbat sering kali menjadi penyebab utama kebocoran. 

Jika penyebab kebocoran sulit ditemukan atau kerusakan terlihat parah, sebaiknya konsultasikan masalah ini dengan profesional untuk penanganan lebih lanjut.  

Air yang terus merembes dapat menimbulkan masalah serius, seperti tumbuhnya jamur atau kerusakan pada struktur rumah. Selain itu, paparan air dalam waktu lama dapat melemahkan plafon dan dinding, sehingga membuat rumah menjadi tidak aman untuk ditinggali. 

Oleh karena itu, perbaikan segera sangat penting dilakukan untuk mencegah kerusakan yang lebih besar. Jangan ragu untuk meminta bantuan profesional jika kamu merasa kesulitan untuk menangani masalah kebocoran ini. 

Baca juga: Tanda Kerusakan Atap Rumah Akibat Angin dan Cara Memperbaikinya