优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing Suka Mengeong Berlebihan

优游国际.com - 17/02/2022, 19:36 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Apakah kamu sering kali menemukan kucing itu mengeong dengan suara keras dan tak kunjung berhenti?

Beberapa jenis kucing dikenal memiliki vokalisasi yang berlebih dan cenderung suka mengeong. Contohnya saja kucing siam yang dikenal sebagai kucing yang suka berbicara.

Masing-masing kucing memiliki karakter dan kebiasaan tersendiri. Mungkin kucing seringkali mengeong karena kebiasaannya saat meminta makanan atau mengajakmu bermain.

Melansir dari Best Friends, Kamis (17/2/2022), selain karena kebiasaan, vokalisasi yang berlebihan pada kucing juga dapat menjadi tanda kucing sedang mengalami kesakitan. Untuk itu sebaiknya perhatikan perubahan perilaku pada kucing peliharaan.

Baca juga: Kucing Bisa Keracunan karena Makan Coklat dan Cara Mengatasinya

Jenis vokalisasi kucing yang normal

Kucing mengeong untuk mendapatkan perhatian manusia. Kucing rumahan tidak mengaum.Unsplash/Ariana Suarez Kucing mengeong untuk mendapatkan perhatian manusia. Kucing rumahan tidak mengaum.

Vokalisasi pada kucing seperti mengeong adalah cara kucing untuk berkomunikasi dengan sama kucing maupun dengan pemiliknya.

Biasanya kucing akan lebih sering mengeong pada musim kawin ketika kucing betina sedang birahi atau kucing jantan sedang bersaing untuk mendapatkan kucing betina.

Peningkatan vokalisasi kucing juga terjadi saat kucing berada di lingkungan baru. Kucing akan mulai mengeong dengan suara keras saat ia merasa stress dan tidak nyaman dengan lingkungan sekitarnya.

Dalam kasus ini biasanya peningkatan suara mengeong yang keras hanya akan berlangsung sementara.

Baca juga: Selain Mandi, Ini Fungsi Kucing Menjilati Dirinya Sendiri

Apa yang menyebabkan kucing mengeong secara berlebihan?

Ilustrasi kucing mengeong. Suara kucing memiliki banyak arti yang berbeda, yang perlu diketahui pemiliknya. UNSPLASH/JASON LEUNG Ilustrasi kucing mengeong. Suara kucing memiliki banyak arti yang berbeda, yang perlu diketahui pemiliknya.

Salah satu penyebab umum perubahan vokalisasi kucing ialah ia sedang mencari perhatian. Beberapa kucing mengeong untuk menunjukkan bahwa ia lapar atau sekedar ingin keluar ruangan.

Cara terbaik dan tercepat untuk menghentikan suara mengeong yang mengganggu ini ialah dengan segera menuruti permintaannya.

Baca juga: Bukan Benci, Ini Alasan Kucing Suka Menggigit Jari Pemiliknya

Vokalisasi yang berlebihan juga dapat menunjukkan adanya masalah medis atau perilaku yang lebih serius.

Kucing mungkin mengeong berlebihan ketika mereka kesakitan atau memiliki masalah neurologis atau defisit sensorik seperti kehilangan pendengaran atau penglihatan.

Kecemasan, agresi, frustrasi, disfungsi kognitif, atau masalah perilaku lainnya juga dapat menyebabkan kucing bersuara berulang kali.

Baca juga: Kucing Suka Mengeluarkan Suara Mirip Kicauan Burung, Apa Sebabnya?

Cara mengatasi kucing yang mengeong dengan berlebihan

- Jika kucing tiba-tiba mengeong secara berlebihan, perhatikan perilakunya. Jika ia merasa kesakitan, segera bawa kucing ke dokter hewan agar mendapatkan penanganan yang sesuai.

- Jika penyebab kucing mengeong karena merasa bosan, kamu bisa memberinya stimulasi seperti mengajaknya bermain.

- Jika tidak ada masalah medis namun kucing seringkali mengeong secara tiba-tiba, kamu bisa mengabaikan perilakunya ini. Jika kamu menyerah, kucing akan mengira satu-satunya cara untuk mendapatkan perhatianmu adalah dengan mengeong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.

Topik Homey

Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau