Setelah itu, tempatkan ember dalam wastafel besar, bak mandi, atau bilik shower. Ini akan mencegah kerusakan pada area sekitar jika larutan pemutih keluar dari ember.
Dengan mengenakan sarung tangan karet dan pelindung mata, tambahkan satu cangkir cairan pemutih klorin. Letakkan sikat kloset dan wadahnya secara perlahan untuk menghindari percikan serta biarkan barang terendam setidaknya selama satu jam.
Setelahnya, angkat sikat kloset dan wadahnya, lalu bilas dengan air panas selama minimal 30 detik untuk menghilangkan larutan pemutih. Keringkan sikat dan wadahnya dengan kain mikrofiber atau biarkan mengering sepenuhnya sebelum disimpan.
Baca juga: Simak, 5 Cara Mudah Mengatasi Kloset Mampet Tanpa Menyedot
Jika tidak suka menggunakan pemutih klorin, sikat kloset dan wadahnya dapat dibersihkan menggunakan pembersih serbaguna dan larutan air panas.
Untuk melakukannya, isi ember atau wastafel besar dengan air mendidih dan tambahkan jumlah pembersih serbaguna atau cairan pencuci piring yang direkomendasikan pada label produk.
Rendam sikat kloset dan wadahnya selama dua jam, kemudian kenakan sarung tangan karet, lepaskan item, dan bilas masing-masing di bawah air panas mengalir setidaknya selama 30 detik.
Selanjutnya, keringkan sikat kloset dan wadahnya dengan kain mikrofiber. Biarkan sikat benar-benar kering di udara sebelum menyimpan ke dalam wadah.
Baca juga: Bahaya Tidak Menutup Kloset Duduk Saat Menyiram
Jika sikat kloset berbulu nilon, ganti sikat ketika bulunya berbau, berubah warna, rata, rapuh, atau mulai rontok.
Umur panjang sikat kloset tergantung pada seberapa sering digunakan, tetapi sebagian besar sikat harus diganti setiap enam hingga delapan bulan.
Sikat kloset dengan kepala silikon biasanya lebih tahan lama dan harus diganti jika kepala menjadi longgar atau rusak.
Dengan pembersihan yang tepat, sikat kloset dapat bertahan setidaknya satu tahun. Berikut tips untuk memperpanjang umur sikat kloset.
Baca juga: Murah Meriah, Ini 6 Cara Tak Terduga Membersihkan Kloset