优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Telur merupakan sumber nutrisi yang kaya protein, vitamin, dan mineral. Tak hanya itu, telur juga dapat mengenyangkan dengan cepat dan memiliki harga yang bersahabat. 

Namun, menyimpan telur tidak boleh sembarangan. Penyimpanan yang salah tidak hanya menyebabkan telur membusuk, tetapi juga membuat Anda rentan terhadap penyakit serius. 

Baca juga: Cara Membuat Pupuk dari Cangkang Telur untuk Mencegah Kerontokan Bunga

Melansir dari Best Life Online, Senin (11/10/2021), umumnya, orang menyimpan telur di kulkas. Namun, ada beberapa area di dalam kulkas yang tidak boleh disimpan telur. 

Misalnya, bagian pintu kulkas. Banyak kulkas memiliki kompartemen built-in yang praktis untuk menyimpan telur di pintu kulkas.

Namun, para ahli mengatakan menyimpan telur di pintu kulkas merupakan kesalahan besar. Hal itu karena pintu kulkas paling rentan terhadap perubahan suhu. Akibatnya, telur yang disimpan di pintu kulkas lebih rentan terhadap pembusukan. 

Baca juga: Cara Membuat dan Mengaplikasikan Pupuk Cair dari Cangkang Telur

Untuk itu, para ahli menyarankan menyimpan telur di bagian utama kulkas, tepatnya di bagian belakang rak tengah.

Area ini memberikan suhu paling merata sehingga memungkinkan telur tetap segar dalam jangka waktu lama.

Akan tetapi, meski menyimpan telur pada bagian dalam kulkas, para ahli menyarankan untuk membatasi membuka kulkas terlalu sering. 

Baca juga: Stop Menyimpan Telur di Kulkas, Ini Bahayanya

"Setiap kali membuka kulkas, suhu di dalamnya akan turun," kata Deana R. Jones, PhD, peneliti teknologi pangan di Unit Penelitian Keamanan dan Kualitas Telur Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) kepada Food Network.

Untuk membatasi fluktuasi suhu dan meminimalkan risiko pembusukan, Jones menyarankan memikirkan terlebih dulu apa yang ingin diambil dari kulkas sebelum membuka kulkas.

Dengan demikian, mempersingkat waktu yang habiskan untuk membuka kulkas.   

Baca juga: Tips Menyimpan Telur agar Lebih Tahan Lama

Pastikan juga menyimpan telur dalam karton aslinya demi membantu memperpanjang umur simpan telur serta mencegah kebusukan. 

"Karton dirancang mencegah kerusakan serta melindungi telur untuk mengurangi perubahan suhu," ucap Jones.