KOMPAS.com - Pot terakota sering dijadikan pilihan utama bagi pencinta tanaman karena tampilannya yang alami dan kesan estetik yang kuat.
Bahannya yang berasal dari tanah liat juga dianggap ramah lingkungan dan mampu mengatur suhu tanah dengan baik.
Namun, tidak semua tanaman cocok dengan karakteristik pot terakota. Beberapa tanaman justru lebih rentan stres atau gagal tumbuh jika ditempatkan dalam pot ini.
Melansir Martha Stewart, Sabtu (12/4/2025), berikut adalah beberapa tanaman yang tidak boleh ditanam di pot terakota.
Pakis dikenal sebagai tanaman hias yang sangat menyukai kelembapan tinggi dan kondisi tanah yang selalu basah.
Di habitat aslinya, seperti hutan tropis atau daerah lembap, pakis tumbuh subur di tanah yang tidak pernah benar-benar kering.
Hal tersebut menjadi tantangan ketika pakis ditanam di pot terakota karena pot ini memiliki pori-pori alami yang membuat air lebih cepat menguap. Air tidak hanya keluar melalui permukaan tanah, tetapi juga meresap keluar melalui dinding pot.
Selain itu, karena kelembapan yang tidak terjaga, daun pakis bisa cepat menguning, menggulung, atau bahkan rontok.
Perawatan pun menjadi lebih intensif karena kamu harus menyiramnya lebih sering dan memastikan pot berada di lingkungan yang cukup lembap.
Sebagai alternatif, pot keramik atau plastik bisa jadi pilihan yang lebih baik karena mampu mempertahankan air lebih lama dan menjaga kestabilan kelembapan tanah.
Venus flytrap
Tanaman karnivora ini sangat spesifik dalam kebutuhan tumbuhnya, terutama soal kelembapan dan kandungan tanah.
Venus flytrap memerlukan tanah yang selalu lembap tetapi tidak tergenang, serta bebas dari mineral dan garam berlebih.
Sayangnya, pot terakota tidak hanya mempercepat penguapan air, tetapi juga dapat menyerap garam mineral dari air atau pupuk dan mengendapkannya di dinding pot.
Penumpukan garam ini akan terserap kembali oleh tanah dan akar tanaman, yang bisa berakibat buruk bagi venus flytrap. Akarnya akan teriritasi, dan tanaman bisa mati perlahan.
Bunga lili perdamaian atau peace lily merupakan tanaman hias indoor yang sangat populer karena penampilannya yang elegan dan kemampuannya untuk tumbuh di dalam ruangan dengan cahaya minim.
Tanaman ini juga menyukai tanah yang lembap secara konsisten. Ketika ditanam dalam pot terakota, air cenderung cepat menguap, sehingga kamu harus menyiram peace lily lebih sering agar tidak kekurangan air.
Pot keramik atau pot plastik dengan lapisan anti-pori lebih disarankan untuk peace lily, terutama jika kamu menginginkan perawatan yang lebih praktis dan konsisten.
Pohon cemara
Pohon cemara sering ditanam di luar ruangan karena bentuknya yang cantik dan daya tahannya terhadap cuaca.
Namun, ketika ditanam di pot terakota dan dibiarkan di luar ruangan sepanjang tahun, ada risiko tinggi pot akan retak atau pecah saat terkena suhu dingin, terutama saat musim hujan.
Untuk tanaman luar ruangan seperti cemara, pilihlah pot yang tahan terhadap perubahan suhu, seperti pot beton, resin, atau jenis terakota khusus yang lebih tahan terhadap suhu ekstrem.
/homey/read/2025/04/12/171727676/jangan-tanam-4-tanaman-hias-ini-di-pot-terakota