优游国际

Simak, Cara Memilih Deterjen yang Aman untuk Kulit Sensitif

JAKARTA, KOMPAS.com - Apabila Anda memiliki kulit sensitif, Anda mungkin memiliki pengalaman dalam memilih produk perawatan kulit yang cocok.

Anda bahkan mungkin memilih kain yang paling sedikit menyebabkan iritasi untuk mengurangi kemungkinan reaksi.

Akan tetapi, bagaimana dengan deterjen untuk mencuci pakaian Anda? Memilih deterjen yang aman untuk kulit sensitif bisa sama pentingnya dengan sabun mandi yang Anda gunakan.

Dikutip dari Today, Kamis (17/11/2022), Kristin DiNicolantonio, direktur komunikasi pemangku kepentingan di American Cleaning Institute menjelaskan beberapa cara memilih deterjen yang aman untuk kulit sensitif. Berikut penjelasannya.

1. Periksa sertifikasi

DiNicolantonio merekomendasikan untuk memperhatikan sertifikasi tertentu saat berbelanja deterjen untuk kulit sensitif.

Sertifikasi ini misalnya mencakup sertifikasi ramah alergi, asma, eksim, hingga ramah lingkungan.

2. Cek deskripsi

Di luar sertifikasi, DiNicolantonio merekomendasikan untuk hanya melihat kata-kata deskriptif seperti "lembut", "jernih", "kulit sensitif", dan "hipoalergenik" sebagai indikator bahwa deterjen tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda yang memiliki kulit sensitif.

Meskipun itu bukan jaminan bahwa Anda tidak akan memiliki reaksi alergi dan kepekaan bervariasi dari orang ke orang, namun deterjen ini dirancang untuk lebih protektif daripada yang lain.

3. Baca labelnya

Jika Anda benar-benar ingin memastikan bahwa deterjen tersebut cocok untuk kulit sensitif, DiNicolantonio mengatakan, selalu baca label atau buka laman untuk mengetahui komposisi deterjen.

Anda mungkin menghadapi daftar panjang bahan yang belum pernah Anda dengar sebelumnya, tetapi jika ada yang membuat Anda berhenti sejenak, lebih baik mencari informasi tentang bahan itu untuk menentukan apakah itu cocok Anda.

4. Gunakan jumlah deterjen yang tepat

Menggunakan terlalu banyak atau terlalu sedikit deterjen dapat membuat pakaian kurang bersih daripada menggunakan jumlah yang tepat, tutur DiNicolantonio.

Meskipun Anda mungkin berpikir bahwa menggunakan lebih banyak deterjen akan membuat pakaian lebih bersih, dia mengatakan bahwa terlalu banyak deterjen sebenarnya dapat menodai pakaian, menyebabkan bau dan meninggalkan residu yang belum sepenuhnya dibilas.

Alih-alih pakaian lembut dan segar, pakaian bisa kaku, bertepung, dan menimbulkan gatal. DiNicolantonio juga menyarankan untuk mengikuti petunjuk perawatan kain pada pakaian.