JAKARTA, KOMPAS.com - Noda karat dapat muncul dan mengotori tangki dan mangkuk kloset di kamar mandi. Ketika noda karat muncul, Anda harus membersihkannya sesegera mungkin.
Ini perlu dilakukan guna mencegah penumpukan dan kerusakan pada komponen kloset. Selain itu, jika noda karat sudah membandel, maka akan sulit dihilangkan.
Dikutip dari Hunker, Selasa (7/9/2021), berikut beberapa penyebab munculnya noda karat pada kloset dan cara membersihkannya.
Penyebab noda karat pada kloset
1. Pipa berkarat
Jika pipa di rumah berkarat, air di tangki kloset akan berkarat pula. Warna berkarat ini pada akhirnya akan menyebabkan bagian dalam tangki kloset berubah menjadi oranye dan berkarat.
Akhirnya, pertumbuhan karat akan berkembang di dalam tangki kloset. Setelah pipa di rumah berkarat, maka Anda harus menggantinya dengan segera.
2. Komponen kloset berkarat
Sebagian besar komponen di dalam tangki kloset Anda terbuat dari plastik atau logam tahan karat. Seiring berjalannya waktu, komponen tangki kloset mungkin mulai berkarat.
Karat pada akhirnya akan menyebar ke air dan akibatnya menjalar ke dinding tangki kloset.
3. Air mengandung besi
Air di rumah Anda mungkin memiliki jumlah zat besi yang berlebihan di dalamnya. Ini dapat mengubah air menjadi cokelat dan pada akhirnya dapat membuat karat di bagian dalam tangki kloset dan mangkuk kloset.
Besi di dalam air pada akhirnya akan menciptakan lingkungan yang sempurna untuk jenis bakteri, yang akan menciptakan lendir berwarna cokelat di tangki kloset.
Cara membersihkan noda karat pada kloset
Bersihkan noda karat sesegera mungkin untuk mencegah tangki kloset membusuk. Kuras tangki kloset dengan mengangkat tamper dan menyiram toilet sampai seluruh tangki kosong.
Bersihkan noda karat dengan produk pembersih karat komersial atau dengan larutan cuka putih. Turunkan tamper dan siram kloset untuk mengisi ulang tangki kloset.
/homey/read/2021/09/07/083500576/penyebab-noda-karat-pada-kloset-dan-cara-membersihkannya