优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Netanyahu: Serangan Israel di Gaza Hanya Permulaan

优游国际.com - 19/03/2025, 09:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber

TEL AVIV, KOMPAS.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa (18/3/2025) mengatakan, gelombang serangan Israel yang mematikan di Gaza hanya permulaan.

Sebelumnya, pasukan Israel kembali menggempur wilayah Jalur Gaza hingga menewaskan ratusan orang.

"Hamas telah merasakan kekuatan tangan kami dalam 24 jam terakhir. Dan saya ingin berjanji kepada Anda dan mereka, ini hanyalah permulaan," kata Netanyahu dalam pidato yang disiarkan televisi.

Baca juga: Israel Gempur Jalur Gaza, 121 Tewas dan Lukai 150 Orang Lainnya

"Mulai sekarang, negosiasi hanya akan berlangsung di bawah tembakan. Tekanan militer sangat penting untuk pembebasan sandera tambahan," jelas dia.

Serangan pada Selasa sejauh ini adalah yang terbesar sejak gencatan senjata berlaku pada Januari, lantaran menewaskan lebih dari 400 orang di seluruh Jalur Gaza, menurut Kementerian Kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas.

Israel berjanji terus bertempur hingga semua sandera Israel yang ditawan oleh anggota kelompok bersenjata Palestina saat serangan Oktober 2023 dipulangkan.

Dari 251 sandera yang ditawan selama serangan Hamas, 58 masih ditahan di Gaza, termasuk 34 yang menurut militer Israel telah tewas.

Keluarga sandera menuduh Netanyahu mengorbankan nyawa kerabat mereka dengan memerintahkan serangan intensif.

"Tekanan militer tidak akan menyelamatkan para sandera, kami tahu ini dari pengalaman kami sendiri," tutur mantan sandera Yair Horn dalam sebuah pernyataan kepada pers di Tel Aviv bersama dengan mantan sandera dan kerabat lainnya.

Baca juga: Gencatan Senjata Berakhir, Israel Kembali Serang Jalur Gaza

Hamas, yang sejauh ini belum menanggapi secara militer, menuduh Israel berusaha memaksanya untuk menyerah.

PBB dan negara-negara di seluruh dunia mengecam serangan tersebut, sedangkan keluarga sandera Israel memohon kepada Netanyahu untuk menghentikan kekerasan karena khawatir akan nasib orang-orang yang mereka cintai.

Dalam pidato malamnya, Netanyahu membantah tuduhan bahwa dimulainya kembali serangan di Gaza didorong oleh masalah politik dalam negeri.

"Saya mendengar para komentator menyebarkan kebohongan di media, seolah-olah rekomendasi dan tindakan IDF (militer) didorong oleh pertimbangan politik," katanya.

"Mereka tidak punya rasa malu. Mereka tidak punya garis merah. Mereka hanya menggemakan propaganda Hamas berulang kali," tambahnya.

Para pengkritik Netanyahu menuduhnya ingin melanjutkan perang demi kelangsungan politiknya sendiri, tanpa memperhatikan kehidupan para sandera yang masih ditawan di Gaza.

PM Israel itu sejauh ini menolak untuk membentuk komisi penyelidikan nasional atas serangan Hamas pada 7 Oktober.

Sementara upayanya untuk memecat seorang pejabat keamanan tinggi, kepala badan keamanan internal Shin Bet Ronen Bar, telah berisiko menjerumuskan Israel kembali ke dalam krisis politik yang dalam.

Baca juga: Israel Serang Target Militer di Suriah yang Terkait Iran

Di Tel Aviv, ribuan orang berunjuk rasa pada Selasa malam untuk memprotes pemecatan Baharav-Miara dan Ronen Bar, serta menyerukan agar Netanyahu mengundurkan diri, demikian dilaporkan wartawan AFP.

Dalam sebuah tajuk rencana, mantan kepala badan intelijen Tamir Pardo memperingatkan tentang bahaya yang jelas dan langsung bagi keamanan Israel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau