KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina masih terus berlanjut. Bahkan sudah memasuki hari ke-957 pada Senin (7/10/2024).
Pada hari Senin, Ukraina menyerang depot minyak yang dikendalikan Rusia di semenanjung Krimea.
Sedangkan pada hari yang sama, Rusia mengeklaim telah merebut sebuah desa di Ukraina timur dekat kota Pokrovsk yang strategis.
Baca juga: Pakai Baju Crop Top, 2 Penumpang Diusir dari Pesawat, Maskapai Berdalih pada Aturan
Berikut ini rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-957 dikutip dari kantor berita AFP.
Pasukan Ukraina pada Senin (7/10/2024) menyerang terminal minyak di semenanjung Krimea yang direbut Rusia pada 2014.
Fasilitas atau depot minyak itu adalah salah satu fasilitas energi yang dikendalikan oleh Rusia.
Diketahui, Ukraina telah meningkatkan serangan yang menargetkan sektor energi Rusia dalam beberapa bulan terakhir.
Tujuannya untuk mengurangi pendapatan yang digunakan oleh Moskwa dalam mendanai invasinya, yang kini telah memasuki tahun ketiga.
"Pada malam hari, serangan yang berhasil dilakukan terhadap terminal minyak lepas pantai musuh di Feodosia yang diduduki sementara, Krimea," kata militer Ukraina dalam sebuah posting di media sosial.
Pihak berwenang yang ditempatkan Rusia di Krimea mengatakan kebakaran telah terjadi di sebuah depot minyak di kota pelabuhan Laut Hitam yang berpenduduk sekitar 70.000 orang dan tidak ada korban jiwa.
Baca juga: Dalam Perundingan Damai, Harris Bakal Bertemu Putin jika Ukraina Ada Perwakilannya
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa 12 pesawat nirawak serang Ukraina telah jatuh di atas semenanjung itu semalam, dari total 21 yang dikerahkan oleh Kyiv.
"Terminal Feodosia adalah yang terbesar di Krimea dalam hal transshipment produk minyak, yang digunakan, antara lain, untuk memenuhi kebutuhan tentara pendudukan Rusia," kata militer Ukraina, dikutip dari AFP.
Menurut Ukraina, serangan itu adalah pembalasan yang adil atas serangan Rusia terhadap infrastruktur energinya yang telah menjerumuskan jutaan orang ke dalam kegelapan.
Sementara toritas Ukraina mengatakan tiga warga sipil tewas dalam serangan Rusia semalam.
Ketiganya ialah dua bersaudara berusia 35 dan 38 tahun di wilayah timur Sumy dan seorang wanita berusia 61 tahun di wilayah Kherson selatan.
Kementerian Pertahanan Rusia pada Senin mengeklaim telah merebut sebuah desa di Ukraina timur dekat kota Pokrovsk yang strategis.
Dalam sebuah pengarahan, Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa mereka telah merebut desa Grodivka.
Baca juga: Elon Musk Sepenuhnya Dukung Trump di Pemilu AS 2024
Desa itu adalah sebuah pemukiman di wilayah Donetsk dekat Pokrovsk, saat pasukan Rusia mendekati pusat logistik utama tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.