NAIROBI, KOMPAS.com - Sedikitnya delapan mayat perempuan korban mutilasi ditemukan dari dari tempat pembuangan sampah di daerah kumuh Nairobi, Kenya.
Demikian diungkapkan Douglas Kanja selaku Penjabat Kepala Polisi Kenya pada Minggu (14/7/2024) seraya menambahkan bahwa semua mayat telah membusuk.
"Mereka dipotong-potong dalam berbagai kondisi pembusukan dan ditinggalkan di dalam karung," kata Kanja pada konferensi pers, dikutip dari AFP.
Baca juga: Misteri Pembunuhan dan Mutilasi yang Hebohkan India, Jenazah Dimasukkan ke Kulkas
Ia juga mengatakan bahwa penyelidikan terhadap temuan mengerikan mayat korban mutilasi tersebut kini sedang berlangsung.
Kanja mengatakan enam mayat pertama ditemukan pada Jumat dan bagian tubuh dua wanita lainnya ditemukan pada Sabtu.
"Saya ingin meyakinkan publik bahwa kami berkomitmen untuk melakukan penyelidikan yang transparan, menyeluruh, dan cepat," terangnya.
Kanja juga menyerukan kerja sama masyarakat dalam penyelidikan sehingga pihaknya dalam membawa pelaku tindakan keji ini ke pengadilan.
Diketahui, Kanja baru menjabat pada minggu ini setelah Kepala Polisi Kenya Japhet Koome mengundurkan diri.
Baca juga: Penembakan di Alabama AS Tewaskan 3 Orang
Yakni usai kemarahan publik atas kematian puluhan pengunjuk rasa dalam demonstrasi anti-pemerintah bulan lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.