Ketegangan juga terjadi di kampus-kampus lain, termasuk MIT, New York University, University of Michigan dan Yale, di mana setidaknya 47 orang ditangkap pada hari Senin setelah menolak permintaan untuk membubarkan diri.
"Universitas mengambil keputusan untuk menangkap orang-orang yang tidak mau meninggalkan alun-alun dengan mempertimbangkan keselamatan dan keamanan seluruh komunitas Yale dan mengizinkan semua anggota komunitas kami mengakses fasilitas universitas," terang universitas Ivy League dalam sebuah pernyataan.
Siswa yang ditangkap juga akan dirujuk untuk tindakan disipliner Yale, yang mencakup serangkaian sanksi, seperti teguran, masa percobaan, atau skorsing.
Universitas telah menjadi fokus perdebatan budaya yang intens di Amerika Serikat sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 dan respons militer Israel yang luar biasa terhadap serangan tersebut.
Presiden Joe Biden pada hari Senin mengatakan dia mengutuk “protes anti-Semit.”
"Saya juga mengutuk mereka yang tidak memahami apa yang terjadi dengan Palestina," katanya kepada wartawan, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Baca juga: [POPULER GLOBAL] Roket dari Irak Hantam Suriah | Peran Yordania terhadap Israel
Sementara Walikota New York Eric Adams bersumpah bahwa polisi akan menangkap siapa pun yang melanggar hukum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.