OSLO, KOMPAS.com - Raja Norwegia Harald V yang hampir dua bulan cuti sakit akan mengurangi beban kerjanya karena faktor usia.
Berusia 87 tahun, raja tertua yang masih berkuasa di Eropa ini kondisinya sudah lemah. Ia tertular infeksi saat berlibur di Pulau Langkawi, Malaysia, pada akhir Februari 2024.
Sang raja kemudian dipulangkan dengan penerbangan medis ke Norwegia. Ia dipasangi alat pacu jantung permanen untuk menggantikan alat sementara yang diterima di Malaysia.
Baca juga: Raja Norwegia Harald V Masuk RS Saat Berlibur di Malaysia
“Yang Mulia Raja senang bisa kembali dan melanjutkan tugasnya,” kata pihak istana pada Senin (22/4/2024), dikutip dari kantor berita AFP.
Namun, dikatakan bahwa raja akan menyesuaikan jadwalnya ke depan mengingat usianya, seperti pengurangan permanen dalam jumlah dan ruang lingkup kegiatan.
Harald, yang naik takhta sejak 1991, membutuhkan tongkat untuk berjalan dan menderita serangkaian masalah kesehatan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Raja Norwegia Harald V Sakit Saat Liburan di Malaysia, Pesawat Evakuasi Mendarat di Langkawi
Akan tetapi, dia menepis spekulasi akan mengikuti jejak sepupu jauhnya, Ratu Margrethe II, yang berusia 83 tahun di Denmark dan turun tahta.
Nantinya jika Raja Harald absen bekerja, Putra Mahkota Haakon (50) bertindak sebagai wali.
Baca juga: Sakit Saat Liburan di Malaysia, Raja Harald V Pulang ke Norwegia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.