KOMPAS.com - Kamu bisa langsung menggunakan bumbu dasar rawon usai menghaluskan dan menumisnya.
Namun, jika sedang buru-buru dan tidak memiliki waktu luang untuk mengolah rawon pada hari yang sama, sebaiknya simpan bumbu dasar rawon terlebih dahulu.
Jika disimpan dengan tepat, bumbu dasar rawon yang dibuat dari beragam rempah tersebut bisa tahan hingga enam bulan. Hal ini juga dapat menjadi peluang usaha jualan bumbu masak.
Ikuti empat cara menyimpan bumbu dasar rawon yang dibagikan langsung oleh Executive Chef JW Marriott Surabaya Andri Aryono berikut ini.
Baca juga: Resep Bumbu Dasar Hitam, Stok untuk Masak Rawon
Bumbu dasar rawon dibuat dari beberapa bahan, seperti cabai, bawang, kunyit, jahe, dan keluak yang menjadi ciri khasnya.
Kamu dapat menumis semua bahan tersebut, lalu menyimpannya.
Namun, Andri mengatakan, bumbu dasar rawon juga bisa disimpan secara terpisah saat belum dipanaskan.
Semua bahan untuk membuat bumbu dasar rawon, kecuali keluak, bisa dihaluskan bersama, sementara keluak harus diharuskan terpisah. Setelah itu, saring keluak hingga tidak ada kotoran tersisa.
Baca juga:
Jika sudah menumis bumbu dasar rawon, kamu bisa langsung memasukkannya ke dalam satu wadah tertutup.
Sementara itu, bumbu dasar rawon mentah yang dihaluskan secara terpisah, harus disimpan dalam wadah kedap udara yang berbeda juga.
"Tempatnya yang penting tertutup saja," ujar Andri pada 优游国际.com, Selasa (11/1/2022).
Baca juga: Resep Rawon Daging Labu Siam Khas Surabaya, Santapan Akhir Pekan
Kamu dapat menyimpan wadah kedap udara berisi bumbu dasar rawon di kulkas. Lemari pendingin ini akan memperpanjang masa simpan bumbu hingga lima hari.
Suhu kulkas yang disarankan untuk menyimpan bumbu dasar rawon adalah di bawah lima derajat Celsius.
"Di suhu ruangan paling tahan empat jam, sebaiknya jangan di suhu ruangan karena bisa rusak. Kalau di chiller paling tiga sampai hari dia bisa tahan," kata Andri.
Baca juga: 15 Kuliner Surabaya yang Terkenal, dari Rawon sampai Rujak Cingur
Menyimpan bumbu dasar rawon di freezer dapat membuat bahan utama masakan khas Jawa Timur tersebut bertahan hingga enam bulan ke depan.
"Di freezer suhunya harus minus 18 derajat Celsius. Kalau di freezer bisa sampai 6 bulan," pungkas Andri.
Baca juga: Resep Rawon Daging Sengkel, Rebus 2 Kali agar Empuk
View this post on Instagram
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.