KOMPAS.com - Cara simpan kulit pangsit tidak boleh asal. Kulit pangsit terbuat dari campuran tepung terigu, telur dan air yang bisa membuatnya cepat mengering, jika terpapar udara.
Banyak dijual di supermarket atau pasar tradisional, kulit pangsit siap pakai yang dibungkus dalam plastik. Umumnya, kulit pangsit biasanya digunakan sebagai bungkus membuat pangsit atau siomay.
Kalau kulit pangsit yang kamu pakai masih tersisa beberapa lembar, berikut tips menyimpan kulit pangsit dilansir dari Yummy agar tidak cepat mengering.
Setelah membeli kulit pangsit siap pakai, sebisa mungkin untuk langsung menyimpannya di freezer tanpa perlu membukanya.
Kemasan plastik kulit pangsit siap pakai masih rapat dan aman dari udara yang masuk. Maka dari itu, langsung simpan dalam freezer setelah membelinya.
Sama halnya dengan menyimpan kulit pangsit sisa, kamu bisa menyimpanya di dalam plastik dan tutup rapat.
Kulit pangsit yang terlanjur kering akan mudah pecah saat dibentuk. Namun, kulit pangsit tetap bisa dilembabkan dengan cara mengolesi permukaan kulit dengan air.
Cara memilih kulit pangsit kemasan
Di beberapa kemasan kulit pangsit, biasanya tertulis bahan baku membuat kulit.
Kalau kamu menginginkan kulit pangsit yang tebal dan empuk saat dikukus, pilih kulit pangsit yang dibuat dari telur. Biasanya kulit pangsit ini setelah dikukus warnanya menjadi kuning.
Sebaliknya, kalau kamu menginginkan kulit pangsit yang tipis dan kenyal, biasanya digunakan untuk membuat mandu atau wonton, pilih kulit yang dibuat tanpa menggunakan telur.
Biasanya hasil kulit pangsit yang dibuat tanpa telur akan berwarna putih setelah dikukus.
Tips membuat kulit pangsit agar hasilnya kenyal
Kalau kamu ingin membuat kulit pangsit untuk mandu atau hakkaw yang kenyal, tipis sampai hampir tembus pandang, beri tepung tapioka sebagai salah satu bahannya.
Campurkan 15-20 persen tepung tapioka dari total takaran tepung terigu. Aduk-aduk dan beri air hingga adonan kalis.
/food/read/2021/01/10/191900975/cara-simpan-kulit-pangsit-agar-tidak-cepat-kering