优游国际

KOMPAS.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta membuka empat program studi (Prodi) baru jenjang sarjana terapan (Diploma 4).

Prodi Sarjana Terapan baru di UNS tersebut yakni Teknolologi Rekayasa Manufaktur, Perbankan dan Keuangan Digital, Pemasaran Digital, dan Bahasa Mandarin untuk Komunikasi Bisnis dan Profesional.

Keempat Prodi ini dikelola di bawah Sekolah Vokasi (SV) yang memang selama ini mengelola pendidikan vokasional di UNS.

"Kami sudah lama melakukan observasi dan diskusi intensif dengan kalangan industri. Mereka membutuhkan tenaga-tenaga profesional dengan kualifikasi sarjana terapan," terang Dekan SV UNS, Drs. Santoso Tri Hananto dikutip dari laman UNS, Sabtu (22/6/2024).

Baca juga: Ini Biaya Kuliah UKT dan IPI Jurusan Kedokteran Undip, UNS, dan Unnes

Keunggulan prodi baru UNS jenjang Sarjana Terapan

Selain itu, minat masyarakat menempuh pendidikan tinggi vokasi juga semakin meningkat. Ini dibuktikan dengan data yang disampaikan Badan Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BPPP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bahwa 20 Prodi yang paling banyak diminati adalah prodi vokasi yang meliputi Diploma 3 dan Diploma 4 atau sarjana terapan.

Santoso mengungkapkan kekhasan prodi yang baru dibuka UNS. Prodi Teknologi Rekayasa Manufaktur fokus pada rekayasa proses dan produk manufaktur berbahan material maju.

"Lulusan Teknologi Rekayasa Manufaktur UNS nanti mampu merancang dan merekayasa proses produksi maupun mengontrol kualitas produk manufaktur berbahan material maju," papar Santoso.

Baca juga: Seleksi Mandiri Unej 2024 Dibuka hingga 28 Juni, Klik semmaba.unej.ac.id

Sementara Prodi Perbankan dan Keuangan Digital mendidik mahasiswa agar mahir dalam bidang manajemen produk jasa keuangan dan perbankan, manajemen risiko pada jasa perbankan dan keuangan digital, terutama risiko kredit dan investasi.

Sedangkan Prodi Pemasaran Digital akan fokus pada analisis data dan pemasaran digital melalui media sosial.

"Pemasaran digital kan sangat luas. Selain kemampuan digital marketing secara umum, lulusan kami disiapkan secara khusus agar mahir sebagai content creator dan meningkatkan fungsi media sosial sebagai marketing tool," imbuh Santoso.

Prodi Bahasa Mandarin lebih spesifik akan mengasah keterampilan mahasiswa berbahasa Mandarin untuk berkomunikasi bisnis.

Selain fasih berbahasa Mandarin, lulusan juga dibekali keterampilan menerjemahkan lisan maupun tulis.

Santoso juga optimis bahwa lulusannya akan terserap di dunia industri dan dunia kerja.

"Kami membekali mereka dengan keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan industri. Kurikulum kami desain bersama industri, karena mereka yang akan menggunakan lulusan kami," ungkap Santoso.

Selain mendatangkan praktisi sebagai dosen di kampus, Sekolah Vokasi UNS juga mengirim mahasiswa untuk magang selama tiga semester di industri.

"Ini kami lakukan untuk memastikan bahwa yang mereka pelajari adalah yang akan mereka kerjakan setelah lulus," tandasnya.

Baca juga: Ada 3 Jalur Afirmasi UNS 2024, Cek Syarat Lengkap dan Jadwalnya

Santoso menambahkan, lulusan vokasi mampu menyelesaikan pekerjaan secara professional, bukan hanya tahu caranya. Saat ini, SV UNS mengelola 21 Prodi Diploma 3 dan 7 Prodi Sarjana Terapan.

Prodi baru untuk program Sarjana Terapan di UNS ini bisa dijadikan referensi calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikannya.