优游国际

Baca berita tanpa iklan.

[HOAKS] Artikel Tribunnews soal Warga Dayak Komentari Paskibraka Lepas Jilbab

优游国际.com - 23/08/2024, 16:36 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi 优游国际.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar unggahan yang memperlihatkan tangkapan layar judul artikel di laman Tribunnews dengan narasi warga Dayak mengomentari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) putri yang melepas jilbabnya. 

Akan tetapi, setelah ditelusuri unggahan tersebut merupakan manipualsi.

Dikutip dari , pengukuhan Paskibraka oleh Presiden Joko Widodo di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024) sempat menua kontroversi.

Ini disebabkan ada 18 anggota Paskibraka putri yang biasa menggunakan jilbab tiba-tiba tidak mengenakan jilbab saat upacara pengukuhan.

Narasi yang beredar

Tangkapan layar judul artikel di laman Tribunnews yang menyebut warga Dayak mengomentari anggota Paskibaraka yang melepas jilbab muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook , dan

Akun tersebut membagikan tangkapan layar sebuah artikel yang berjudul:

"Warga Dayak Sebut: Peserta Putri Paskibara Hanya melepas jilbab, bukan lepas Celana, Jadi Tidak Usah di Perdebatkan"

Tangkapan layar Facebook, judul artikel di laman Tribunnews soal warga Dayak mengomentari Paskibaraka putri yang melepas hijabAkun Facebook Tangkapan layar Facebook, judul artikel di laman Tribunnews soal warga Dayak mengomentari Paskibaraka putri yang melepas hijab

Penelusuran 优游国际.com

General Manager Tribunnews, Yulis Sulistyawan mengatakan, pihaknya tidak pernah menerbitan artikel soal komentar warga Dayak mengenai Paskibara putri yang melepas jilbab.

"Tidak ada kita artikel seperti itu. Pemberitaan kita sesuai dengan standar kode etik," ujar Yulis kepada 优游国际.com, Jumat (23/8/2024).

Menurut Yulis, beberapa kali nama Tribunnews dicatut oleh orang tidak bertanggung jawab untuk menyebar informasi keliru. Yulis pun mengimbau masyarakat untuk mengecek informasi yang diterima.

"Kami minta masyarakat untuk tidak percaya begitu saja, tapi cek terlebih dulu," kata Yulis.

Sementara, setelah dicek menggunakan teknik reverse image search, tangkapan layar tersebut indentik dengan unggahan di laman Tribunnews pada 15 Agustus 2014.

Judul aslinya: "Warga Dayak Dukung Jokowi-JK". 

Unggahan itu berisi sejumlah foto yang menampilkan perwakilan warga Dayak memberikan dukungan kepada pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2014.

Dukungan itu disampaikan saat acara car free day di sekitar bundaran HI Jakarta Pusat pada 15 Juni 2014. 

Kesimpulan

Tangkapan layar judul artikel di laman Tribunnews soal komentar warga Dayak terkait Paskibraka yang melepas jilbab merupakan hasil manipulasi. Judul aslinya adalah "Warga Dayak Dukung Jokowi-JK". 

General Manager Tribunnews, Yulis Sulistyawan memastikan bahwa infromasi tersebut tidak benar. Tribunnews tidak pernah menerbitan artikel soal komentar warga Dayak mengenai Paskibara putri yang melepas jilbab.

Konten ini merupakan manipulasi yang membahayakan karena menyentuh isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) yang sensitif dan berpotensi merusak persatuan bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[HOAKS] 41 Prajurit TNI Gugur di Gaza pada 25 April 2025

[HOAKS] 41 Prajurit TNI Gugur di Gaza pada 25 April 2025

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob Meninggal pada April 2025

[HOAKS] Mantan PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob Meninggal pada April 2025

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Narasi Satire Jokowi Akan Menggantikan Paus Fransiskus

[KLARIFIKASI] Narasi Satire Jokowi Akan Menggantikan Paus Fransiskus

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Polisi Kamboja dan TNI Tangkap Pelaku Penjualan Ginjal

[VIDEO] Hoaks Polisi Kamboja dan TNI Tangkap Pelaku Penjualan Ginjal

Hoaks atau Fakta
MK: Hoaks yang Picu Kerusuhan di Ruang Fisik Bisa Dipidana

MK: Hoaks yang Picu Kerusuhan di Ruang Fisik Bisa Dipidana

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Eks PM Malaysia Mahathir Mohamad Meninggal Dunia, Cek Faktanya

[VIDEO] Hoaks Eks PM Malaysia Mahathir Mohamad Meninggal Dunia, Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten Manipulatif Perpisahan Paus dengan Anjing Peliharaannya

[KLARIFIKASI] Konten Manipulatif Perpisahan Paus dengan Anjing Peliharaannya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Raja Malaysia Sultan Muhammad V Meninggal April 2025

[HOAKS] Mantan Raja Malaysia Sultan Muhammad V Meninggal April 2025

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti 2 Imigran Pakistan Bakar Gereja di Wales

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti 2 Imigran Pakistan Bakar Gereja di Wales

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Raffi Ahmad Dilarikan ke Rumah Sakit pada 29 April 2025

[HOAKS] Raffi Ahmad Dilarikan ke Rumah Sakit pada 29 April 2025

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bendera Palestina Berkibar Saat Natal, Bukan Pemakaman Paus

[KLARIFIKASI] Bendera Palestina Berkibar Saat Natal, Bukan Pemakaman Paus

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Semana Santa di Guetamala, Bukan Pemakaman Paus Fransiskus

[KLARIFIKASI] Video Semana Santa di Guetamala, Bukan Pemakaman Paus Fransiskus

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Nagita Slavina Meninggal Dunia pada 29 April 2025

[HOAKS] Nagita Slavina Meninggal Dunia pada 29 April 2025

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Sekjen Kemensos Janjikan Tunjungan Kesehatan Rp 150 Juta

[HOAKS] Video Sekjen Kemensos Janjikan Tunjungan Kesehatan Rp 150 Juta

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Membatalkan Program Makan Bergizi Gratis

[HOAKS] Prabowo Membatalkan Program Makan Bergizi Gratis

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau