Berdasarkan verifikasi 优游国际.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah video di media sosial menyebar narasi mengenai tarif ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Narasi yang beredar mengeklaim ijazah palsu itu diserahkan oleh rektor Universitas Gadjah Mada (UGM). Video itu bahkan menampilkan cuplikan dari Rektor UGM, Ova Emilia.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta 优游国际.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.
Video itu hanya menarasikan gugatan ijazah palsu Jokowi, tetapi tidak menyertakan informasi valid yang membuktikan kepalsuan atau tarif ijazah palsu.
Video yang menarasikan tarif ijazah palsu Jokowi yang diberikan oleh rektor UGM, disebarkan oleh akun Facebook pada Jumat (14/10/2022).
Berikut judul yang tertera:
LIVE 5 - Bocor Ke Publik!Segini Tarif Ijazah Palsu Jokowi Yang Di Serahkan Rektor Ugm?? Viral News~ Jokowi
Pada video, tertera thumbnail menampilkan gambar hasil rekayasa digital yang menampilkan foto Rektor UGM, seorang polisi, Jokowi, dan setumpuk uang di tengah mereka.
Berikut teks yang tertera pada thumbnail:
DIBAYAR MAHAL!! UNTUNG RATUSAN MILIAR SEGINI TARIF IJAZAH PALSU YANG DI BERIKAN REKTOR KE JOKOWI
Narasi soal ijazah palsu Jokowi kembali ramai diperbincangkan setelah Bambang Tri Mulyono mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada Senin (3/10/2022).
Gugatan itu terkait ijazah SD, SMP, dan SMA yang dituding palsu saat Jokowi mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2019 lalu.
Kemudian, narasi di media sosial berkembang hingga membahas soal ijazah Strata 1 (S1) Jokowi yang merupakan lulusan Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980.
Dalam video tersebut terdapat beberapa cuplikan, yang salah satunya yang menampilkan Rektor UGM, Ova Emilia.
Setelah ditelusuri, rupanya cuplikan itu diambil dari video di kanal YouTube yagn diunggah pada 24 Maret 2022.