优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Wakil Indonesia Siap Berjuang di Badminton Asia Championship 2024

优游国际.com - 07/04/2024, 16:48 WIB
Egi Dinda Janviera,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia mengirim 14 wakil untuk bersaing di kejuaraan Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, China pada 9 hingga 14 April.

Badminton Asia Championships 2024 menjadi turnamen terakhir sebelum fase kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

Usai melewati kompetisi di Eropa, sederet pebulu tangkis Indonesia akan kembali turun bertanding.

Pasukan Merah-Putih meninggalkan Tanah Air dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (7/4/2024) pukul 09.10 WIB.

Baca juga: Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024, Syarat Fikri/Bagas Lolos Olimpiade Paris

Mereka menggunakan maskapai penerbangan China Southern Airlines CZ 388 menuju Guangzhou. Setelah transit sekitar 3 jam, tim akan meneruskan perjalanan ke Ningbo.

Skuad Garuda siap melanjutkan perjuangan setelah tur Eropa yang menghasilkan enam gelar juara dari All England Open 2024 hingga Spain Masters 2024.

Pencapaian tertinggi adalah kesuksesan di All England Open 2024 yang berbuah dua gelar juara serta pertemuan all Indonesia final di tunggal putra.

"Momentum kemenangan di All England lalu harus dijaga," kata pelatih kepala ganda putra, Aryono Miranat, seperti dikutip dari BolaSport.

Namun, Aryono mengingatkan Fikri/Bagas untuk menjadikan hasil drawing Kejuaraan Asia 2024 sebagai motivasi demi Olimpiade Paris 2024. 

"Kami tetap beri motivasi. Kalau sebelum latihan kami juga sudah tahu hal ini jangan jadi pressure. Ini kan poin-poin kritis, jadi ini harus menjadi motivasi mereka bisa lolos Olimpiade," kata Aryono.

Fikri/Bagas wajib menembus 8 besar sektor ganda putra agar bisa menemani Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tampil di Paris. 

Baca juga: Gelar All England Fajar/Rian Pecut Motivasi Tim Ganda Putra Indonesia

Hal itu sesuai regulasi BWF yang menyebutkan bahwa setiap negara maksimal meloloskan dua wakil di sektor ganda jika mereka berada di delapan besar klasemen periode kualifikasi Race to Olympic. 

"Untuk Fajar/Rian memang harus lebih waspada dan kerja keras lagi. Lawan-lawan yang bakal dihadapi di setiap babaknya berbeda dengan yang ditemui di All England lalu," kata Aryono.

"Kami sudah siap. Persiapannya juga lancar tak ada kendala. Kemenangan di All England lalu tentu jadi penambah semangat bagi kami bersama Fajar," ujar Rian menambahkan.

"Kami akan terus berjuang untuk meraih prestasi berikutnya," ujarnya menambahkan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Jadwal Sudirman Cup 2025: Indonesia Siap Tempur, Inggris Jadi Ujian Pertama

Jadwal Sudirman Cup 2025: Indonesia Siap Tempur, Inggris Jadi Ujian Pertama

Badminton
Taufik Hidayat Sayangkan Praktik Remas Kok di Ajang Usia Muda: Tidak Sportif

Taufik Hidayat Sayangkan Praktik Remas Kok di Ajang Usia Muda: Tidak Sportif

Badminton

Liga Indonesia
Efek Dikeluarkannya Pertina dari Keanggotaan Komite Olimpiade Indonesia

Efek Dikeluarkannya Pertina dari Keanggotaan Komite Olimpiade Indonesia

Sports
MPBI Bahas Riuh Atlet PB Exist Remas Kok: PBSI Jangan Anggap Sepele

MPBI Bahas Riuh Atlet PB Exist Remas Kok: PBSI Jangan Anggap Sepele

Badminton
Organisasi Tinju Pertina Dikeluarkan dari Keanggotaan KOI

Organisasi Tinju Pertina Dikeluarkan dari Keanggotaan KOI

Sports
Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, PBSI Diminta Buat Aturan Tambahan

Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, PBSI Diminta Buat Aturan Tambahan

Badminton

Internasional

Liga Spanyol

Liga Champions

Liga Indonesia

Liga Indonesia

Liga Spanyol

Liga Spanyol

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.

Mungkin Anda melewatkan ini

Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau