KOMPAS.com - Zaman sekarang, orang semakin terpelajar dan tergiur untuk investasi.
Sayangnya, banyak yang akhirnya tak jadi investasi karena bingung memilih instrumen yang tepat di samping banyaknya tawaran instrumen.
Daripada bingung, Anda bisa memulainya dengan investasi emas.
Saat ini investasi emas telah menjadi primadona di berbagai kalangan usia, mulai dari generasi milenial hingga generasi baby boomers.
Kabarnya, investasi emas juga lebih untung dibanding investasi lainnya. Lalu, apa saja keuntungan tersebut? Melansir Kontan.co.id, 2 Agustus 2019, simak keuntungan investasi emas berikut ini:
Baca juga: Milenial, Ini Cara Nabung Emas di Tokopedia
1. Jadi alat tukar saat krisis
Semua negara pasti pernah mengalami krisis keuangan.
Untuk terhindar dari krisis itu, sebenarnya bisa mengandalkan tabungan emas yang Anda miliki untuk digunakan menjadi alat tukar saat mata uang tengah tak terkendali.
Apalagi, emas biasanya tidak terpengaruh inflasi sehingga lebih terkendali.
Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto mengatakan, saat ini orang semakin banyak berlomba-lomba menabung emas karena dapat digunakan sebagai alat tukar saat terjadi krisis.
"Dari sisi makro, saat negara mengalami krisis, emas bisa menjadi alat tukar. Hari ini banyak orang China orang Jepang beli emas, soalnya negara akan banyak tertopang oleh emas yang dimiliki masyarakatnya. Jadi kalau krisis enggak pusing lagi kita," kata Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto di Jakarta, Kamis (1/8).
Baca juga:
2. Jadi dana darurat
Selain terhindar dari inflasi, emas bisa disetarakan dengan dana tunai karena lebih mudah dicairkan.
Penggunaannya pun bisa dimaksimalkan untuk dana darurat ataupun kebutuhan mendesak lainnya.
"Emas bisa disetarakan dengan cash kalau kita perlu duit mendadak. Kalau dicairkan itu bunganya pasti murah. Artinya, tabungan emas bisa memberikan kemudahan dan lebih menyejahterakan," kata Kuswiyoto.
Baca juga: