KOMPAS.com – Pelatih Indonesia Basketball League (IBL) yang menukangi Rajawali Medan, Andre Yuwadi, meninggal dunia.
“Iya, pelatih Andre meninggal dunia di Medan,” tulis pemain Rajawali Medan, Caassiopeia Thomas Manuputty, dikutip dari laman resmi IBL.
Asisten pelatih Hangtuah, Harry Prayogo, menjelaskan, Andre Yuwadi memang telah dinyatakan sakit sejak dua bulan lalu.
View this post on Instagram
“Sejak bulan September ada kabar soal sakit komplikasi yang dideritanya. Kemudian, tadi malam pada Jumat (8/12/2023), sempat mengalami koma,” kata Harry Prayogo.
Baca juga: IBL 2024: Terima Kasih West Bandits, Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo!
Andre Yuwadi sempat dinobatkan sebagai pelatih termuda di IBL 2016. Saat itu, dia memimpin Stadium Jakarta sejak menggantikan Tri Adnyanaadi Lokatanaya pada tahun 2015.
Memasuki musim 2016-2017, Andre Yuwadi mengisi posisi pelatih Garuda, dan bertahan cukup lama sampai berubah nama menjadi Prawira.
Andre Yuwadi juga sempat diturunkan menjadi asisten pelatih Prawira seusai kedatangan Giedrius Zibenas sebagai pelatih utama.
Andre Yuwadi lalu memimpin kontestan baru, yakni Evos Thunder Bogor pada IBL 2021. Ia memimpin selama dua musim, sebelum memutuskan pindah ke Rajawali Medan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.