优游国际

KOMPAS.com - Pebalap Maserati MSG Racing, Maximilian Gunther, menyampaikan kebanggaan dan kegembiraannya setelah mengukir sejarah dalam ajang Formula E Jakarta 2023.

Formula E Jakarta 2023 berlangsung di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, pada 3 dan 4 Juni.

Maximilian Gunther yang tampil impresif selama seri Jakarta, mengukir sejarah karena mengakhiri penantian tim Maserati.

Berdasarkan informasi di akun Twitter Formula E, Maserati kali terakhir meraih kemenangan dalam kejuaraan dunia ajang single-seater melalui Juan-Manuel Fangio.

Baca juga: Formula E Jakarta: Gunther Jadi Incaran Penonton, Prestasi Disambut Popularitas

Kemenangan Juan-Manuel Fangio itu terjadi pada 1957.

Artinya, Maserati sudah menunggu selama 66 tahun untuk kembali meraih kemenangan dalam ajang balapan single-seater.

Kini, tim asal Monako itu telah mengakhiri penantian lewat penampilan gemilang Maximilian Gunther.

Maserati sekaligus meraih kemenangan pertama pada musim debutnya di Formula E.

Maximilian Gunther selaku pebalap mengaku senang setelah mengukir sejarah tersebut di Jakarta.

Baca juga: Formula E Jakarta 2023, Dukungan Perusahaan Elektronik di Ajang Balap Mobil Listrik

Dia pun merasa bangga karena bisa mendominasi rangkaian Formula E Jakarta karena merajai tiga sesi latihan bebas, dua kualifikasi, dan satu balapan.

Pebalap asal Jerman itu meraih kemenangan pada balapan kedua, Minggu (4/6/2023) sore WIB.

"Sangat bangga, ini juga sangat menyenangkan. Kami punya akhir pekan yang sangat luar biasa, hampir memuncaki setiap sesi," kata Gunther seusai balapan.

"Ini adalah kemenangan pertama untuk Maserati di Formula E. Saya dan tim bangga dengan pencapaian ini," ujar Gunther.

Baca juga: Hasil Formula E Jakarta 2023: 3 Besar Sengit, Gunther Menangi Balapan Kedua

Setelah itu, Gunther merasa terkesan dengan pengalaman membalap di Jakarta.

Dia merasa mendapat sambutan hangat dari para penonton yang antusias merespons penampilan impresifnya pada Formula E Jakarta 2023.