优游国际

KOMPAS.com - Cabang olahraga (cabor) para atletik Indonesia panen 11 medali pada hari pertama perlombaan di ajang ASEAN Para Games 2022 di Stadion Manahan, Solo, Senin (1/8/2022).

Cabor para atletik menjadi tumpuan Indonesia untuk meraih medali emas dan membantu bendera Merah Putih jadi juara umum ASEAN Para Games 2022. Total, mereka ditarget meraih 35 medali emas.

Kontingen Indonesia sejatinya bisa mendapatkan 12 medali emas pada hari pertama. Adapun satu sisanya masih menunggu hasil hitung-hitungan raza point system.

"Raza point adalah kelas-kelas combine akan dihitung berdasarkan rumus tertentu tetapan World Para Athletic," kata pelatih para atletik Indonesia, Slamet Widodo.

Baca juga: ASEAN Para Games 2022: Indonesia Raih 3 Emas Lewat Cabor Angkat Berat, Ni Nengah Ukir Rekor

Slamet Widodo begitu optimistis dengan target yang diberikan. Sebab, hari pertama perlombaan berakhir dengan melebihi target.

"Target keseluruhan 35 medali emas. Hari ini 10 medali, tapi mencapai 11 medali," ungkap Slamet saat konferensi pers di Swiss Bel-inn Hotel, Senin (1/8/2022) malam WIB.

Selain itu, dia juga percaya  akan ada kejutan-kejutan baru di nomor-nomor tertentu.

Seperti halnya Firza Faturahman Listianto yang sejatinya tidak ditarget medali emas. Tetapi pada faktanya dia meraih podium utama untuk nomor 100 meter kategori T45/46.

Baca juga: Hasil Sepak Bola CP ASEAN Para Games 2022: Indonesia Menang Telak 5-1 atas Myanmar

Andalan

Masih dari cabor para atletik, Nur Ferry Pradana dan Nanda Mei Sholihah menjadi andalan Indonesia.

Ferry dan Nanda mendapat "beban" untuk meraih lima medali emas. Tiga di antaranya dari kategori individual dan dua lainnya kelas estafet.

"Alhamdulillah hari ini menjalankan  100 meter T47, mendapat emas dengan catatan waktu yang memuaskan," jelas Ferry kepada 优游国际.com dan awak media lainnya.

"Saya bersyukur sudah bertanding secara maksimal. Besok masih ada laga di 200 meter," tandasnya.

Baca juga: Update Medali ASEAN Para Games 2022, Indonesia Tambah 5 Medali Emas