优游国际

KOMPAS.com - Pelatih tinju Tony Ferguson, Rashad Holloway, menyarankan agar petarung UFC asal Amerika Serikat itu beristirahat sejenak dari olahraga mixed martial arts (MMA).

Saran tersebut disampaikan Holloway setelah Ferguson kalah dari Justin Gaethje pada pertarungan UFC 249, Minggu (10/5/2020).

Pada pertarungan yang digelar di VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, Amerika Serikat tersebut, Ferguson secara mengejutkan kalah TKO dari Gaethje pada ronde kelima.

Ferguson yang lebih diunggulan pada UFC 249 nyatanya kalah dominan dari Gaethje.

Baca juga:

Berulang kali wajah Ferguson terkena serangan bertubi-tubi Gaethje.

Statistik mencatat, Ferguson menerima pukulan sebanyak 143 kali, dengan rincian 100 di bagian kepala, 30 kali di kaki, dan 13 kali di badan.

Setelah pertarungan selesai, Ferguson langsung dibawa di rumah sakit untuk menjalani perawatan.

Petarung berjulul El Cucuy itu dilaporkan mengalami patah tulang orbital yang berada di area mata.

Tak hanya mengalami luka cukup parah di bagian wajah, menurut Holloway kekalahan tersebut juga memengaruhi kondisi mental Ferguson.

Baca juga: Strategi Pelatih Jadi Kunci Kemenangan Justin Gaethje atas Tony Ferguson

Agar kondisi fisik dan mentalnya cepat pulih, Holloway pun menyarankan Ferguson untuk lebih dulu menjauh dari hiruk-pikuk MMA, termasuk UFC.

"Untuk sekarang, Tony membutuhkan istirahat dari olahraga ini," kata Holloway, seperti dikutip dari MMA News.

"Dia harus menjadi normal, tidak berhubungan dengan (berita) politik atau apa pun itu yang bisa membuatnya sakit kepala, bagian fisik dari luka yang ia alami," imbuhnya.

Holloway menambahkan, Ferguson membutuhkan waktu istirahat selama beberapa bulan ke depan.

"Saya pikir beberapa bulan ke depan dia tidak boleh berlatih. Setelah itu dia baru bisa pergi ke gym, tetapi untuk berlatih ringan," tutur Holloway.

Baca juga: Gagal Lawan Khabib Nurmagomedov, Tony Ferguson Juga Dilarang Bertarung 2 Bulan

"Pastinya akan ada banyak tekanan ketika Anda tidak terkalahkan dalam waktu yang lama, rasanya seperti petarung yang spesial," tambahnya.

"Sekarang beban itu seperti hilang dari pundaknya dan dia bisa normal kembali," tandas Holloway.

Kekalahan dari Justin Gaethje membuat Tony Ferguson gagal meraih sebuk juara interim kelas ringan UFC.

Selain itu, kekalahan dari Gaethje juga memutus rekor 12 kemenangan beruntun milik Ferguson.