优游国际

Baca berita tanpa iklan.
优游国际.com - 31/10/2023, 06:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Menurut teori, sekitar 15.000 tahun yang lalu, anjing berevolusi dari kelompok serigala abu-abu.

Saat ini, anjing dikenal sebagai salah satu hewan yang sangat cerdas. Jadi, apakah ini berarti anjing modern lebih pintar dari nenek moyangnya?

Apakah anjing lebih pintar dari serigala?

Menurut para ahli, jawabannya adalah anjing modern tidak lebih pintar dari nenek moyangnya. Namun, ini juga bukan berarti bahwa serigala lebih pintar dari anjing.

Menurut Juliane Bräuer, peneliti di Max Planck Institute for Human Development, Jerman, tidak bisa dikatakan bahwa anjing atau serigala yang lebih pintar karena para ahli pun selalu menganggap keduanya dapat beradaptasi dengan baik di lingkungannya.

Kecerdasan hewan diukur berdasarkan serangkaian keterampilan yang biasanya terbagi dalam dua kategori, yakni kognisi sosial atau keterampilan yang dimiliki dengan hewan lain, dan kognisi nonsosial atau cara hewan memproses dan memanipulasi dunia fisik di sekitar mereka.

Baca juga: Bagaimana Perbandingan Usia Anjing dan Manusia?

Bräuer mengatakan, serigala dan anjing memiliki keterampilan kognitif berbeda yang sesuai dengan gaya hidup mereka yang unik.

Salah satu eksperimen paling umum yang digunakan untuk mengukur kognisi pada anjing dan serigala adalah tes menunjuk.

Dalam sebuah studi tahun 2021, peneliti meletakkan dua cangkir secara terbalik di atas meja, dengan makanan disembunyikan di bawah salah satunya.

Kemudian, mereka "menugaskan" 44 ekor anak anjing untuk mencari makanan dengan memberikan isyarat, seperti menunjuk atau menatap cangkir atau meletakkan balok di sebelahnya.

Setelah mengulangi latihan tersebut dengan 28 ekor anak serigala, tim menemukan bahwa anjing dua kali lebih mungkin menemukan makanan dibandingkan serigala.

Baca juga: Mengapa Anjing Terkadang Memakan Kotoran?

Hannah Salomons, antropolog evolusioner pascadoktoral di Duke University, mengatakan, ini menunjukkan bahwa tampaknya ada sesuatu yang lebih bersifat bawaan dalam kognisi anjing, yang membuat mereka mampu memahami tugas menunjuk semacam ini dan memahami maksud di balik gerak tubuh orang.

Kemudian dalamm sebuah studi tahun 2017, sekelompok peneliti yang berbeda, termasuk Bräuer, melakukan percobaan dengan mengguncang cangkir berisi makanan.

Baik anjing maupun serigala mampu mengidentifikasi cangkir yang berisi makanan.

Namun, ketika para peneliti mengocok cangkir yang kosong, serigala tetap diam, sementara anjing tetap mengejarnya.

Hal ini menunjukkan bahwa serigala memiliki pemahaman yang lebih baik tentang sebab dan akibat dibandingkan anjing, kata Bräuer.

Baca juga: Sains Jelaskan Penyebab Cokelat Berbahaya untuk Anjing

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau