优游国际

Baca berita tanpa iklan.

[POPULER SAINS] Rupa Hujan di Planet Lain | BMKG Deteksi Siklon Tropis 94W

优游国际.com - 14/04/2021, 06:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pada hari pertama puasa kemarin, ada 4 berita Populer Sains yang menarik untuk dibaca.

Mulai dari pembahasan kenapa durasi puasa di beberapa negara berbeda. Ada yang puasa sampai 20 jam seperti di Greenland, hingga yang tersingkat 11,5 jam.

Selain itu, penelitian terbaru telah membuktikan bahwa varian virus corona B.1.1.7 tidak menyebabkan Covid-19 parah. Varian yang pertama kali terdeteksi di Inggris itu beberapa waktu terakhir menjadi momok baru di masa pandemi.

Berita lain yang menarik adalah rupa hujan di planet lain. Mungkin ini salah satu fenomena yang menjadi pertanyaan kita, apa di planet lain juga ada hujan dan bagaimana bentuknya?

Terakhir, BMKG kemarin mengumumkan adalah bibit siklon tropis 94W di sekitar Pasifik Barat sebelah utara Papua. Siklon tropis ini bisa berdampak pada kondisi cuaca di Indonesia.

Berikut ulasannya:

1. Kenapa durasi puasa beda-beda?

Ilustrasi RamadhanPixabay/Chiplanay Ilustrasi Ramadhan

Waktu dan durasi puasa Ramadhan di setiap kota dan negara berbeda. Ada negara yang mengalami durasi sangat panjang, ada pula yang singkat.

Astronom amatir Marufin Sudibyo menjelaskan, puasa dimulai saat cahaya fajar astronomis muncul di kaki langit timur dan berakhir ketika piringan teratas Matahari meninggalkan garis kaki langit barat atau terbenam sempurna.

Namun, kedudukan Matahari berbeda-beda mengikuti gerak semu tahunannya, sehingga durasi puasa di seluruh dunia pun berbeda-beda, tergantung kedudukan garis lintangnya.

Indonesia yang berada di kawasan tropis mungkin tidak terlalu terpengaruh oleh fenomena ini karena kedudukan Matahari yang mengalami gerak semu tahunan di antara garis balik utara (lintang 23,5 LU) hingga garis balik selatan (lintang 23,5 LS).

Namun, lain ceritanya dengan negara-negara di kawasan subtropis. Durasi puasa jadi berbeda-beda seiring peningkatan garis lintang.

Baca artikel selengkapnya di sini:

Indonesia Puasa 13 Jam dan Greenland 20 Jam, Kenapa Durasi Puasa Beda-beda?

2. Varian B.1.1.7 tidak menyebabkan Covid-19 parah

Ilustrasi varian baru virus corona B.1.1.7SHUTTERSTOCK/Imilian Ilustrasi varian baru virus corona B.1.1.7

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau