KOMPAS.com - Pada bulan lalu, Uni Emirat Arab meluncurkan misi Hope menuju Mars. Kejadian ini mengejutkan sekaligus mengundang decak kagum dari banyak pihak, termasuk dari komunitas astronomi sedunia.
Pasalnya, UEA tergolong anak bawang di dunia penjelajahan antariksa. Ia baru memasuki era antariksa pada tahun 2000.
Namun, dalam waktu singkat, negara ini telah mencapai banyak hal, mulai dari sepenuhnya membangun satelit sendiri pada 2018, mengirimkan antariksawan di stasiun antariksa internasional pada 2019 hingga akhirnya mengirimkan misi ke Mars.
Apa rahasia kesuksesan UEA dalam penjelajahan luar angkasa? Bagaimana prospek Indonesia untuk mencatatkan rekor serupa bahkan melebihi UEA? Lalu, apa peran komunikator astronomi dalam mendukung kemajuan Indonesia dalam mengeksplorasi luar angkasa?
优游国际.com akan membahas pertanyaan-pertanyaan ini dalam K-Talk bertajuk "Arab Sudah ke Mars, Kita Kapan?" yang disiarkan secara live di Facebook 优游国际.com pada Sabtu (15/8/2020) pukul 13.00 WIB.
Hadir sebagai narasumber dalam K-Talk ini adalah Thomas Djamaluddin selaku Kepala LAPAN, Avivah Yamani selaku komunikator astronomi dan Ma'rufin Sudibyo selaku astronom amatir.
Para penonton yang penasaran bisa mengirimkan pertanyaan kepada para narasumber selama acara K-Talk berlangsung. Tiga penanya terbaik akan mendapatkan giveaway, yaitu e-voucher Gramedia Digital senilai Rp 89.000.
Jadi, jangan sampai melewatkan K-Talk: Arab Sudah ke Mars, Kita Kapan? yang akan disiarkan di Facebook resmi 优游国际.com pada Sabtu (15/8/2020) pukul 13.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.