优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) tebar dividen kepada pemegang saham sebesar Rp 433 miliar atau setara 21 persen dari laba bersih tahun 2023 yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 2,1 triliun.

Dividen senilai Rp 9 per lembar saham ini menggambarkan komitmen berkelanjutan Perseroan kepada para pemegang saham PWON.

"Akan kita bagikan (dividen kepada pemegang saham) tanggal 12 Juli nanti," kata Direktur Keuangan dan Corporate Secretary Pakuwon Minarto dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Sheraton Grand Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Tahun 2023, pendapatan Pakuwon terutama berasal dari kenaikan recurring revenue sebesar 21 persen dibanding tahun sebelumnya.

Laba Bruto tercatat Rp 3.401 miliar, naik 6 persen dibanding tahun lalu Rp 3.219 miliar. Sedangkan Laba Bersih tercatat sebesar Rp 2.382 miliar, naik 30 persen dibanding tahun lalu Rp 1.831 miliar.

"Tahun 2023 pendapatan kita naik jadi Rp 6,2 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 5,99 triliun," ujar Presiden Direktur Pakuwon Alexander Stefanus Ridwan Suhendra pada kesempatan yang sama.

Baca juga:

Sementara itu, Perseroan membukukan pendapatan bersih pada triwulan I-2024 sebesar Rp 1.530 miliar, naik 11 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1.385 miliar.

Laba Bruto tahun ini tercatat Rp 852 miliar, naik 14 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp 747 miliar.

Sedangkan EBITDA sebesar Rp 833 milyar, naik 8 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 771 miliar.

Pengeluaran belanja modal periode ini telah dikucurkan oleh Perseroan sebesar Rp 323 miliar untuk membiayai proyek konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall tahap 3, serta untuk pembelian tanah di area Pakuwon City.