优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Perbaikan jalan daerah di Provinsi Riau menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 369 miliar.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki 10 ruas jalan dengan total panjang 63 kilometer.

Perbaikan jalan daerah tersebut dilakukan melalui Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah atau IJD Tahun Anggaran (TA) 2023.

"Untuk Inpres Jalan Daerah di Riau telah selesai dibangun dan diperbaiki 10 ruas jalan sepanjang 63 kilometer dan menghabiskan anggaran sebesar Rp 369 miliar," kata Jokowi saat meresmikan perbaikan jalan daerah di Pekanbaru pada Jumat (31/5/2024).

Adapun 10 ruas jalan yang dimaksud, antara lain Ruas Teluk Piyai (Kubu)-Bts. Sumut di Kabupaten Rokan Hilir, Simpang Batang-Lubuk Gaung di Kota Dumai, Batu Panjang-Pangkalan Nyirih di Kabupaten Bengkalis, Lingkar Ujung Batu-Rokan di Kabupaten Rokan Hulu, Simpang Pemda-Pelabuhan Pelindo di Kabupaten Siak.

Kemudian, Simpang Bunut-Teluk Meranti, Ukui-Kapou, Simpang 2-Lubuk Kembang Bunga di Kabupaten Pelalawan, Baserah-Perhentian Luas di Kabupaten Kuantan Singingi, dan Lipat Kain-Batas Sumbar di Kota Kampar.

Baca juga: 34 Tahun Rusak, Jalan Kabupaten di Tasikmalaya Jadi Mulus Berkat IJD

Kepala Badan Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau Yohanis Tulak Todingrara menjelaskan, kondisi jalan daerah di Riau dulunya beragam.

Keberagaman tersebut mulai dari jalan yang masih berupa tanah dan ada yang sudah perkerasan tetapi mengalami kerusakan.

"Semuanya tentu untuk mendukung konektivitas sehingga dapat mengurangi beban biaya logistik untuk distribusi hasil pertanian dan perkebunan yang dihasilkan masyarakat Riau," ucapnya.