KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi membuka pendaftaran petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) 2025 pada minggu keempat April 2025.
Total terdapat 1.652 formasi yang disiapkan untuk warga ber-KTP DKI Jakarta, dengan sistem rekrutmen yang dijamin transparan dan bebas titipan.
Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, menegaskan bahwa proses perekrutan dilakukan secara profesional.
“Seluruh proses rekrutmen dilakukan secara profesional tanpa menggunakan praktik titipan,” kata Chico dalam keterangan tertulis, Rabu (23/4/2025).
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman resmi maupun secara langsung di kantor kelurahan dan kecamatan setempat.
Baca juga:
Bagi masyarakat yang tertarik melamar lowongan kerja PPSU Jakarta 2025, berikut sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi:
Setiap pelamar diimbau berhati-hati terhadap calo atau oknum yang mengatasnamakan panitia rekrutmen. Pemprov DKI menegaskan bahwa tidak ada pungutan dalam bentuk apa pun selama proses seleksi.
Baca juga: Apa Itu PPSU? Ruang Lingkup Tugas dan Gajinya
Petugas PPSU yang lolos seleksi akan menerima gaji sebesar Rp 5.396.791, sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta 2025.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menjelaskan bahwa pendaftaran dapat dilakukan secara offline di 267 kelurahan maupun di kantor kecamatan.
“Jadi pendaftarannya boleh di kelurahan. Pendaftarannya di 267 kelurahan. Bahkan di kecamatan pun bisa,” ujar Pramono saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2025).
Ia juga meminta seluruh wali kota yang mendapat alokasi anggaran PPSU untuk terlebih dahulu melaporkan proses rekrutmen kepada dirinya atau Wakil Gubernur Rano Karno.
Hal ini demi menghilangkan persepsi adanya intervensi "orang dalam" dalam proses seleksi.
“Supaya kecurigaan tidak transparan itu hilang. Karena itulah yang menjadi persoalan perekrutan PPSU selama ini,” tambahnya.
Baca juga: Rekrutmen PPSU Dibuka, Apa Saja Syarat Pendaftarannya?
Pantauan 优游国际.com pada Senin (22/4/2025), ratusan pelamar memadati Balai Kota Jakarta.
Mereka datang dari berbagai kalangan usia dan latar belakang pendidikan, berpakaian rapi, dan membawa amplop cokelat berisi dokumen lamaran, pas foto, serta fotokopi KTP.