优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Dari Barang Bukti Ronald Tannur Diungkap Jejak Uang Suap di Balik Vonis Lepas Tiga Korporasi Raksasa Sawit

优游国际.com - 14/04/2025, 15:21 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Kejaksaan Agung mengungkap bahwa kasus dugaan suap penanganan perkara di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat yang menyeret nama Ketua PN Jakarta Selatan, Muhammad Arif Nuryanta (MAN), merupakan pengembangan dari perkara korupsi di PN Surabaya.

"Jadi, ini bermula dari pengembangan perkara yang ditangani terkait dugaan korupsi gratifikasi di PN Surabaya," ujar Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Abdul Qohar, saat konferensi pers di Lobi Kartika, Kejaksaan Agung, Sabtu (12/4/2025).

Dari barang bukti perkara di PN Surabaya, penyidik menemukan dugaan aliran dana mencurigakan yang berkaitan dengan perkara pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) kepada tiga korporasi PT Wilmar Group, PT Permata Hijau Group, dan PT Musim Mas Group.

Baca juga:

Siapa Saja yang Terlibat dan Bagaimana Peran Mereka?

Kejagung telah menetapkan tujuh tersangka dalam kasus ini. Empat di antaranya merupakan hakim aktif di pengadilan negeri:

  • Muhammad Arif Nuryanta (Ketua PN Jakarta Selatan)
  • Agam Syarif Baharuddin (Hakim PN Jakarta Pusat)
  • Ali Muhtarom (Hakim PN Jakarta Pusat)
  • Djuyamto (Hakim PN Jakarta Selatan)

Selain itu, terdapat tiga tersangka lain:

  • Wahyu Gunawan (Panitera Muda Perdata Jakarta Utara)
  • Marcella Santoso (Kuasa hukum korporasi)
  • Ariyanto (Advokat)

Arif diduga menerima suap sebesar Rp 60 miliar dari Marcella Santoso dan Ariyanto untuk mengatur vonis dalam perkara korupsi ekspor CPO.

Dana tersebut disalurkan melalui Wahyu Gunawan, yang merupakan orang kepercayaan Arif.

Baca juga:

Apa Motif di Balik Suap Rp 60 Miliar?

Menurut Qohar, tujuan pemberian uang tersebut adalah untuk menjamin agar vonis majelis hakim menyatakan perbuatan para terdakwa korporasi bukan merupakan tindak pidana, atau dikenal dengan istilah ontslag.

"Wahyu Gunawan merupakan perantara, dan dia adalah orang kepercayaan Arif," jelasnya.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar, menegaskan bahwa pengembangan perkara ini tidak terkait dengan aliran dana dari eks pejabat Mahkamah Agung, Zarof Ricar, yang juga tersandung kasus Ronald Tannur.

Harli menyatakan bahwa penyidik telah mencurigai keputusan vonis lepas tiga korporasi tersebut dan mulai menelusuri jejak-jejak digital.

Baca juga:

Penyidik melakukan penggeledahan di lima lokasi di Jakarta pada Jumat (11/4/2025), kemudian melanjutkan ke beberapa tempat lain, termasuk di luar Jakarta pada malam harinya.

“Ketika dalam penanganan perkara di Surabaya, ada juga informasi soal itu. Soal nama MS itu. Dari barang bukti elektronik,” ujar Harli.

Dari bukti percakapan elektronik, ditemukan bahwa Marcella Santoso menyebutkan nominal suap Rp 60 miliar dalam kaitannya dengan pengaturan perkara ekspor CPO.

“Fokus kami saat ini adalah pada janji Rp 60 miliar tersebut dan bagaimana distribusinya dalam mempengaruhi putusan pengadilan,” ujar Harli.

Sebagian artikel ini telah tayang di 优游国际.com dengan judul "".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pertama di Jabar, 600 Perangkat Desa di Bekasi Ikut Bela Negara, Apa Urgensinya?

Pertama di Jabar, 600 Perangkat Desa di Bekasi Ikut Bela Negara, Apa Urgensinya?

Jawa Barat
Pemprov Kaltim Buka Peluang Investasi Rumah Sakit kepada Pengusaha Australia

Pemprov Kaltim Buka Peluang Investasi Rumah Sakit kepada Pengusaha Australia

Kalimantan Timur
 Link Live Streaming Man City vs Aston Villa di Liga Inggris, Kickoff Rabu Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Man City vs Aston Villa di Liga Inggris, Kickoff Rabu Pukul 02.00 WIB

Kalimantan Timur
Berapa Kali Fachri Albar Ditangkap karena Kasus Narkoba?

Berapa Kali Fachri Albar Ditangkap karena Kasus Narkoba?

Kalimantan Timur
PBNU Soroti Produk Halal Tercemar Babi, Gus Yahya: Ada yang Salah

PBNU Soroti Produk Halal Tercemar Babi, Gus Yahya: Ada yang Salah

Sulawesi Selatan
Pengemudi Grab di Bandung Juga Gelar Demo: Penghasilan Kami Makin Kecil

Pengemudi Grab di Bandung Juga Gelar Demo: Penghasilan Kami Makin Kecil

Jawa Barat
Terulang Lagi, Ini Riwayat Kasus Narkoba Fachri Albar Sejak 2018

Terulang Lagi, Ini Riwayat Kasus Narkoba Fachri Albar Sejak 2018

Jawa Timur
Kronologi Mahasiswa S3 Asal Semarang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Yogyakarta

Kronologi Mahasiswa S3 Asal Semarang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Yogyakarta

Jawa Tengah
Polisi Tangkap Artis Fachri Albar Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tangkap Artis Fachri Albar Terkait Kasus Narkoba

Jawa Timur
Artis FA Ditangkap Polres Metro Jakarta Barat Terkait Kasus Narkoba

Artis FA Ditangkap Polres Metro Jakarta Barat Terkait Kasus Narkoba

Sulawesi Selatan
Cerita EAP Ajukan Pembatalan Nikah, Suami Mengaku PNS dan Lulusan UGM, Ternyata Tukang Service Mesin Cuci

Cerita EAP Ajukan Pembatalan Nikah, Suami Mengaku PNS dan Lulusan UGM, Ternyata Tukang Service Mesin Cuci

Jawa Timur
Mengaku Lulusan UGM dan PNS, Pria Beristri di Sukoharjo Nikahi Perempuan dengan Data Palsu

Mengaku Lulusan UGM dan PNS, Pria Beristri di Sukoharjo Nikahi Perempuan dengan Data Palsu

Jawa Timur
Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Manchester City vs Aston Villa Kickoff Jam Berapa?

Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Manchester City vs Aston Villa Kickoff Jam Berapa?

Kalimantan Timur
Penyaluran BLT Cukai untuk Buruh Rokok di Kudus Dimulai, 50.828 Penerima Dapat Rp600 Ribu

Penyaluran BLT Cukai untuk Buruh Rokok di Kudus Dimulai, 50.828 Penerima Dapat Rp600 Ribu

Jawa Tengah
Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Sukabumi, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Sukabumi, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau