优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Viral Video Guru SMA Gandengan Tangan Saat Hadapi Demo Siswa, Ternyata karena Takut dan Gemetar

优游国际.com - 08/02/2025, 23:30 WIB
Tri Indriawati

Editor

KOMPAS.com - SMAN 1 Bukateja Purbalingga Jawa Tengah menjadi sorotan setelah video yang memperlihatkan dua guru bergandengan tangan saat menghadapi demonstrasi siswa, beredar luas di media sosial.

Seorang guru perempuan dan guru laki-laki itu terlihat bergandengan tangan di depan para siswa yang berdemonstrasi menuntut penjelasan mengenai keterlambatan finalisasi penginputan Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

"Ayah dan anak atau suami dan istri. Saya melihatnya kurang elok. Berdiri bersisian tapi harus pegangan tangan seperti mau menyebrang saja," tulis salah satu warganet yang mengomentari unggahan video guru bergandengan tangan di Instagram @hsssupri.

Baca juga: Dedi Mulyadi Larang Guru Jual LKS dan Seragam: Jangan Cari Penyakit

Kepsek Tegaskan Guru Bergandengan Tangan Bukan Skandal

Menanggapi video viral tersebut, Kepala SMAN 1 Bukateja, Purwito, memberikan klarifikasi mengenai kejadian yang sebenarnya.

Menurut Purwito, kejadian itu berlangsung pada Rabu (5/2/2025), saat 140 siswa berdemonstrasi menuntut penjelasan mengenai keterlambatan finalisasi penginputan PDSS.

Keterlambatan sekolah mengisi PDSS itu mengakibatkan para siswa gagal mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dalam rangka Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) tahun 2025.

Dalam video yang beredar, guru Bimbingan Konseling (BK) berinisial LT tampak berusaha berkomunikasi dengan siswa yang sedang menyampaikan protes.

Purwito menjelaskan bahwa LT merupakan guru BK yang terlibat dalam kepanitian SNPMB di sekolah.

"Ibu guru yang ada di video itu mengampu mapel Bimbingan Konseling (BK) sehingga terlibat banyak dalam kepanitian SNPMB di sekolah," kata Purwito saat dihubungi 优游国际.com, Sabtu (8/2/2025).

Salah satu tuntutan siswa dalam aksi tersebut adalah untuk bertemu dengan guru BK.

Oleh karena itu, LT keluar menemui para siswa guna memberikan penjelasan.

Namun, karena situasi yang cukup menegangkan dan dihadapi sendirian, LT didampingi oleh dua guru senior, yaitu Pak Dodo dan Ibu Sulis.

"Ibu guru BK itu masih sangat muda, statusnya masih guru bantu dan baru dua bulan bertugas di SMA Bukateja, jadi wajar kalau mentalnya belum tangguh menghadapi kondisi semacam itu," ungkap Purwito.

Menurutnya, LT mengalami kepanikan ketika berhadapan dengan ratusan siswa yang marah.

"Saking takutnya menghadapi siswa, tubuh LT sampai gemetar dan keluar keringat dingin," ujar Purwito.

Halaman:


Terkini Lainnya

Gubernur Mahyeldi Soroti Kelaikan Armada Usai Tragedi Bus ALS Tewaskan 12 Orang

Gubernur Mahyeldi Soroti Kelaikan Armada Usai Tragedi Bus ALS Tewaskan 12 Orang

Sumatera Utara
Presiden Prabowo Temui Bill Gates di Istana Merdeka, Bahas Dukungan Program MBG

Presiden Prabowo Temui Bill Gates di Istana Merdeka, Bahas Dukungan Program MBG

Jawa Timur
Harga Emas Hari Ini 7 Mei 2025: Antam, UBS, dan Galeri24 Melonjak

Harga Emas Hari Ini 7 Mei 2025: Antam, UBS, dan Galeri24 Melonjak

Sulawesi Selatan
Satgas Terpadu Dibentuk, Siap Tindak Premanisme dan Ormas Pengganggu Investasi

Satgas Terpadu Dibentuk, Siap Tindak Premanisme dan Ormas Pengganggu Investasi

Jawa Barat
UMKM Mama Khas Banjar Resmi Tutup Usai Pemilik Dipidana karena Tak Cantumkan Label Kedaluwarsa

UMKM Mama Khas Banjar Resmi Tutup Usai Pemilik Dipidana karena Tak Cantumkan Label Kedaluwarsa

Kalimantan Timur
PPAD Tegaskan Acara Halalbihalal Tak Bermuatan Politik Usai Isu Pemakzulan Gibran

PPAD Tegaskan Acara Halalbihalal Tak Bermuatan Politik Usai Isu Pemakzulan Gibran

Jawa Barat
Untung Rp 7,5 Miliar untuk Kesejahteraan Prajurit, Ini Kata TNI Soal Operasi Pasar Gula Tom Lembong

Untung Rp 7,5 Miliar untuk Kesejahteraan Prajurit, Ini Kata TNI Soal Operasi Pasar Gula Tom Lembong

Jawa Barat
Harga Emas Hari Ini 7 Mei 2025, Antam Tembus Rp 2 Juta Lagi

Harga Emas Hari Ini 7 Mei 2025, Antam Tembus Rp 2 Juta Lagi

Kalimantan Timur
Nusron Ungkap 1,8 Juta Hektar Tanah Indonesia Dikuasai Satu Keluarga, Sementara Petani Susah Cari Lahan

Nusron Ungkap 1,8 Juta Hektar Tanah Indonesia Dikuasai Satu Keluarga, Sementara Petani Susah Cari Lahan

Jawa Tengah
Luhut Soal Pemakzulan Gibran: Jangan Tinggal di Indonesia Kalau Tak Taat Konstitusi

Luhut Soal Pemakzulan Gibran: Jangan Tinggal di Indonesia Kalau Tak Taat Konstitusi

Sulawesi Selatan
Dokter Piprim soal Mutasi Massal IDAI: Ini Hukuman, Bukan Tour of Duty

Dokter Piprim soal Mutasi Massal IDAI: Ini Hukuman, Bukan Tour of Duty

Kalimantan Timur
Pandai Menyembunyikan Rasa Sakit, Kucing Perlu Diperhatikan Lewat 11 Tanda Ini

Pandai Menyembunyikan Rasa Sakit, Kucing Perlu Diperhatikan Lewat 11 Tanda Ini

Sumatera Utara
Kala Prabowo Beri Hormat dan Duduk Bersebelahan Try Sutrisno, Usai Ramai Usulan Copot Gibran

Kala Prabowo Beri Hormat dan Duduk Bersebelahan Try Sutrisno, Usai Ramai Usulan Copot Gibran

Jawa Tengah
Momen Prabowo dan Try Sutrisno Duduk Bersebelahan, Isyarat Politik?

Momen Prabowo dan Try Sutrisno Duduk Bersebelahan, Isyarat Politik?

Jawa Barat
Inter Milan Lolos ke Final Liga Champions 2025 Usai Taklukkan Barcelona 7-6

Inter Milan Lolos ke Final Liga Champions 2025 Usai Taklukkan Barcelona 7-6

Sulawesi Selatan
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau