优游国际

KOMPAS.com – Aktor Tom Cruise dikenal karena keberaniannya dalam melakukan aksi laga berbahaya.

Kini, di usianya yang ke-62, bintang Top Gun itu kembali mendorong batas ketahanan fisiknya dengan mengadopsi teknik pernapasan ekstrem dan terapi oksigen sebagai bagian dari rejimen anti-penuaannya.

Baca juga: Bukan Tom Cruise dan Shah Rukh Khan, Ternyata Ini Sosok Aktor Terkaya di Dunia

Persiapan ini berkaitan dengan perannya dalam film mendatang yang mengharuskannya menguasai teknik menyelam dalam dan menahan napas dalam waktu lama.

Tom Cruise menjalani latihan intens, termasuk terapi oksigen hiperbarik dan pelatihan pernapasan bawah air.

Baca juga: Aksi Berbahaya Tom Cruise Lompat dari Atap di Penutupan Olimpiade 2024

"Latihan dan persiapan yang kami lakukan dalam film ini adalah puncak dari semua yang telah kami lakukan sebelumnya. Dari kedalaman hingga ke langit, saya tidak sabar untuk berbagi lebih banyak dengan kalian," tulis Tom Cruise di Instagram, disertai foto dirinya mengambang di air, dikutip Rabu (5/2/2025).

Teknik Napas Ekstrem, dari Selotip Mulut hingga Tangki Latihan

Ketertarikan Tom Cruise pada teknik pernapasan dimulai beberapa tahun lalu. Seorang sumber mengungkapkan bahwa ia pernah bereksperimen dengan menutup mulutnya menggunakan selotip saat tidur agar terbiasa bernapas melalui hidung.

Baca juga: Victoria Canal Bantah Kabar Kencan dengan Tom Cruise

Kini, aktor itu semakin ekstrem. Tom Cruise memasang tangki khusus untuk melatih kemampuannya menahan napas di bawah air setiap hari.

Program kebugarannya juga mencakup terjun air dingin, krioterapi harian, serta kunjungan rutin ke ruang oksigen hiperbarik.

Baca juga: Tom Cruise Ulang Tahun ke-62, Penggemar Tak Percaya Idolanya Sudah Kepala Enam

"Selain tantangan pernapasannya, Tom Cruise pergi ke ruang oksigen hiperbarik beberapa kali seminggu dan bersumpah bahwa ini membantunya tetap muda!" ujar seorang informan seperti dilansir Marca.

Risiko di Balik Teknik Ekstrem Tom Cruise

Meskipun program ini membantu menjaga stamina dan performanya, beberapa ahli memperingatkan potensi risiko dari metode ekstrem ini.

Baca juga: Terbawa Suasana, Tom Cruise Bergabung dengan Penonton Menyanyikan Lagu Oasis “Don’t Look Back In Anger”

Menyelam dalam dan terapi oksigen hiperbarik tanpa pengawasan yang tepat dapat menyebabkan cedera serius, termasuk kerusakan organ dan gangguan otak akibat tekanan oksigen tinggi.

Namun, Tom Cruise tampaknya tak gentar. Dikenal karena totalitasnya dalam setiap peran, ia terus menantang batasan fisik demi menjaga performanya di Hollywood.

Baca juga: Tom Cruise Tanda Tangani Kesepakatan Film Baru dengan Warner Bros

Dengan menggabungkan sensasi di ketinggian dan tantangan di laut dalam, Tom Cruise membuktikan bahwa usianya bukanlah halangan untuk tetap tampil prima di layar lebar.