JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor peran Kristo Immanuel resmi ditunjuk sebagai brand ambassador Jakarta Film Week 2024.
Kristo Immanuel menggantikan peran Shenina Cinnamon, Jourdy Pranata, dan Lutesha yang menjadi brand ambassador Jakarta Film Week di tiga edisi sebelumnya.
Novi Hanabi selaku Program Manager Jakarta Film Week menjelaskan alasan memilih Kristo Immanuel sebagai wajah baru festivalnya.
Baca juga: Lutesha dan Kristo Immanuel Bintangi Video Musik Terbaru Reality Club
"Tentunya syarat utama dan mutlak adalah dia harus menonton film," kata Novi dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2024).
Novi Hanabi melihat Kristo Immanuel sebagai sosok tepat karena sangat menyukai film.
Selain itu, Kristo juga banyak terlibat dalam film-film layar lebar dalam dua tahun terakhir.
"Dia hidup dan menghidupi, lalu terhidupi dari industri film," kata Novi.
Baca juga: Film Budi Pekerti Buka Jakarta Film Week 2023, Penonton Beri Standing Applause
Kristo Immanuel sendiri mengaku kaget dipilih untuk menjadi brand ambassador Jakarta Film Week 2024.
"Mimpinya mungkin ada, cuman terjadinya di umur sekarang di luar ekspetasi banget, bisa diajak temen-temen dari JFW dan sangat bahagia ada di sini," kata Kristo.
Bintang film Sleep Call itu tak sabar untuk segera memulai tugasnya sebagai brand ambassador Jakarta Film Week 2024.
Baca juga: Christine Hakim Buka Master Class di Jakarta Film Week 2023
"Tentunya enggak sabar untuk segera memulai ini, karena banyak hal yang aku pelajarin, yang mau aku tonton dan aku nikmatin di festival ini tuh banyak banget," ucapnya.
Jakarta Film Week 2024 sendiri akan berlangsung pada 23-27 Oktober mendatang.
Adapun lokasi-lokasi pemutaran film akan dilakukan di CGV Grand Indonesia, Taman Ismail Marzuki, dan Hotel Mercure Jakarta.
Tahun ini, Jakarta Film Week mengusung tema “Resonance” yang menggambarkan bagaimana perkembangan sinema memiliki kekuatan untuk menciptakan dampak yang luas.
Baca juga: 102 Film Indonesia dan Luar Negeri Ramaikan Jakarta Film Week 2023
Akan ada 140 film dari 50 negara yang diputar selama festival berlangsung.
Adapun yang terpilih sebagai film pembuka tahun ini berjudul Sampai Jumpa, Selamat Tinggal yang disutradarai oleh Adriyanto Dewo, produksi Adhya Pictures dan Relate Films.
Sementara film penutupnya berasal dari Vietnam dengan judul Don’t Cry, Butterfly, disutradarai oleh Duong Dieu Linh dan diproduseri oleh Yulia Evina Bhara dari Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.