JAKARTA, KOMPAS.com- Ibunda Gaga Muhammad, Janariyah beri penjelasan tentang kabar yang mengatakan dirinya telah menyumpahi mendiang selebgram Laura Anna.
Menurutnya, yang dia katakan saat itu karena merasa telah difitnah oleh mendiang Laura Anna soal menggesek kartu ATM.
"Harusnya mereka paham, Laura pergi kan menuduh saya menggesek ATM, dia memfitnah saya menggesek ATM-nya," ucap Janariyah dikutip dari YouTube Crazy Nikmir REAL, Kamis (6/1/2022).
"Jadi saya bilang 'oke karena kan dia sudah tidak ada, dia diadili di sana,' dia kan sekarang enggak ada," lanjutnya.
Baca juga: Bantah Gunakan ATM Laura Anna, Ibu Gaga Muhammad Merasa Telah Difitnah
Terlebih menurutnya, sampai mengembuskan napas terakhir, Laura tidak ada berbicara soal kartu ATM itu langsung kepadanya.
"Dia meninggalkan fitnah itu, kan kita belum pernah ngomong apa-apa, belum ada konfirmasi apa-apa, saya bilang dia diadili di sana dong, kita diadili di sini, di pengadilan," ujarnya.
Berusaha menjelaskan lebih lanjut maksud ucapannya terkait Laura, ibunda Gaga itu kemudian menyinggung soal keluarga Laura yang disebutnya telah mengarang cerita.
"Tapi sebenarnya maksud aku ngomong begitu, tante punya maksud 'sadar, coba keluarganya sadar,' dengan apa yang dia beritakan baik dari Deddy Corbuzier maupun media lain, jujur aja kebanyakan bohong," ucap Janariyah.
Baca juga: Ibu Gaga Muhammad Benarkan Tak Gubris Pesan WA dari Laura Anna, Ini Alasannya
"Jadi jangan terlalu mengarang-ngarang cerita, cerita yang bener," sambungnya.
Dalam pandangan Janariyah, tanpa keluarga Laura mengarang cerita, masyarakat sudah banyak bersimpati pada Laura.
"Yang aku pikirkan, Laura tanpa dia ngarang cerita yang enggak-enggak, orang udah simpati sama dia kok, kasihan, cantik, sudah lumpuh lagi. Tanpa dia ngarang cerita, orang sudah simpati," kata Janariyah.
"Enggak usah ngarang-ngarang cerita, jangan terlalu melebih-lebihkan, bicara yang bener aja, kan gitu," tegasnya.
Selain itu, dia dan keluarga juga sudah menjalani proses hukum seperti diinginkan keluarga Laura.
Sehingga dia berharap, demi kedamaian Laura, dia hanya berharap keluarga Laura bisa berhenti mengarang cerita.
"Apalagi sekarang, kalau proses hukum, proses hukum aja, silakan, itu kan hak dia menuntut Gaga. Tapi enggak usah lagi mengarang cerita yang enggak-enggak, karena kasihan," ucap Janariyah.
"Kalau dia sayang Laura, stop untuk ngarang cerita, kalau dia sayang Laura. Supaya dia tentang di sana, semakin dia ngarang, semakin tersiksa, kasihan kan," ujarnya menasihati.
Diberitakan sebelumnya, Janariyah memberikan pernyataan mengejutkan saat memberikan klarifikasi terhadap tudingan menggesek kartu ATM Laura.
Janariyah bersumpah dengan nama Tuhan bahwa dirinya tidak melakukan hal yang ditudingkan almarhumah dan keluarganya.
"Saya dituduh menggesek ATM-nya almarhumah, tidak sama sekali aku lakukan, demi Allah saya tidak melakukan, menyentuh aja enggak, aku tidak pernah melakukan itu," ujar Janariyah memberikan bantahannya.
"Jadi kalau almarhumah meninggalkan fitnah, mudah-mudahan dia dapat keadilan di sana dengan fitnahan yang dia tinggalkan," kata Janariyah lagi.
Namun dia membenarkan, di rumah sakit pertama, Gaga sempat membayar uang deposit kamar sebesar Rp 8 juta dari kartu ATM Laura tapi sudah seizin Laura, hanya itu.
"Gaga bilang sama Laura 'Bi pakai ATM mu dulu ya?' iya, itu ngangguk, jadi Gaga pergi bayar ke kasir untuk deposti kamar, karena rumah sakit kan enggak ada deposit enggak bisa," kata Janariyah.
"Gaga hanya yang di rumah sakit doang," imbuhnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.