JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Iwan Fals memberikan penjelasan tentang lagu “Ujung Aspal Pondok Gede” yang dirilis pada 1985 silam.
Melalui kanal YouTube Iwan Fals Musica, musisi berusia 60 tahun ini menyebut lagu itu bukanlah sebuah nama daerah.
Baca juga: Iwan Fals Ceritakan Pemakaman Galang Rambu Anarki dan Peran Gus Dur
“Nah Ujung Aspal itu bukan nama daerah, Ujung Aspal itu ujungnya (memang) aspal, daerah Leuwinanggung itu masih wilayah Pondok Gede, saya baru tahu ini Leuwinanggung daerah Bogor (Jawa Barat)” ucap Iwan Fals dikutip 优游国际.com, Senin (20/9/2021).
Iwan Fals mengatakan lagu itu berisi tentang peralihan daerah dari desa menjadi sebuah kota.
“Kalau soal cerita lagu ini sendiri, tentang peralihan dari Leuwinanggung ke Ujung Aspal Pondok Gede ini dari desa yang beralih menjadi kota. Jadi konflik-konflik persoalan peralihan dari desa ke kota,” ucap Iwan Fals.
Baca juga: Iwan Fals Bicara soal Karate hingga Fakta Lagu Bento
“Dan sebagian persoalan itu ada di lagu ini cukup jelas saya ceritakan. Begitu cerita lagu Ujung Aspal Aspal pondok Gede,” tambahnya.
Iwan Fals sebelumnya bercerita lagu “Ujung Aspal Pondok Gede” ini cukup berhubungan dengan pemakaman anaknya, Galang Rambu Anarki.
Iwan Fals awalnya hanya ingin berinvestasi membeli sebuah lahan di Leuwinanggung, Bogor yang ia kira Ujung Aspal Pondok Gede di tahun 1982.
Baca juga: Iwan Fals Ungkap Asal Usul Lagu Bento, Ternyata Berasal dari Nama Ayam Jago Miliknya
Hingga Galang meninggal, lahan tersebut dijadikan tempat untuk memakamkan sang anak.
Saat ini Iwan Fals menetap di Leuwinanggung, Bogor, Jawa Barat.
“Alhamdulilah saya bisa tinggal di sini, adik saya juga saya makamkan di sini, kalau mau dirawat dekat,” ucap Iwan Fals lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.