优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com- Air mata aktris Rianti Cartwright mulai menetes ketika ia menceritakan perjalanannya memiliki bayi melalui program IVF (In Vitro Fertilization) atau bayi tabung tahun 2019.

Pasangan yang menikah tahun 2010 ini mulai berkomitmen menjalani bayi tabung tahun 2019.

Bahkan Cassanova Alfonso, suami Rianti, yang selama pernikahan tak pernah menghalangi karier istrinya, tiba-tiba saja meminta Rianti untuk sementara berhenti bekerja dan fokus pada program hamil.

Baca juga:

Selama menjalani proses IVF, Rianti merasa beruntung karena semua prosesnya berjalan lancar, bahkan Rianti memiliki 3 embrio yang bagus.

Merasa bahagia atas hasilnya, Rianti mengutarakan keinginan untuk memiliki bayi kembar dari tiga embrio tersebut.

"Kita punya tiga embrio, dua saja yang ditransfer, aku seperti 'anak kembar begitu lucu,' kami melakukannya, dan kami begitu yakin akan berhasil," kata Rianti dalam vlog-nya Cas Ri Story, seperti dikutip 优游国际.com, Senin (24/2/2020).

Baca juga:

Setelah menjalani embrio transfer, Rianti seharusnya menunggu dua minggu, sebelum mengetahui hasilnya.

KOMPAS.com/IRA GITA Rianti Cartwright ditemui saat jumpa pers dan screening film 3 Dara 2, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Jumat (19/10/2018),

Tapi karena sudah tak sabar dan ingin memberi kejutan pada suaminya, Rianti memilih melakukan test pack.

Saat menceritakan itu, Rianti sempat berhenti, sementara Cas seperti ingin menguatkan istrinya lewat genggaman tangan.

"Aku rasa apa yang paling membuatku kesal adalah, Rianti berniat memberiku kejutan, dia ingin tahu dulu sebelum ulang tahunku," kata Cas.

Rianti kemudian tertawa, mencoba menyembunyikan air matanya.

Sementara Cas langsung meletakkan tangan di bahu Rianti, seakan tahu bagaimana beratnya kenangan saat itu bagi Rianti.

Baca juga:

"Karena aku mau kasih kejutan untuk dia, karena dia ulang tahun, aku melakukan test pack, yaah, dan itu negatif," kata Rianti dengan suara bergetar.

Rianti lantas menceritakan, selama pernikahannya, dia selalu curiga hamil, dan melakukan tes, tapi setiap kali itu juga dia mendapati hasilnya selalu negatif.

"Kamu melakukan test pack, dan selalu negatif, selama delapan tahun, selalu negatif. Dan kamu pikir kamu sudah terbiasa, tapi tidak. Dan kali ini aku punya harapan tinggi," kata Rianti.

Ternyata malam itu tak hanya berat bagi Rianti, kenangan malam itu juga begitu membekas dalam ingatan Cas. Cas terpukul melihat kondisi Rianti.

"Sekitar jam 2 pagi, dia membangunkanku, dia menangis '(bilang) ini negatif, negatif,' dia memelukku. Gue enggak pernah ngelihat Rianti segitu..," kata Cas tak melanjutkan perkataannya.

Rianti mengaku kalau dirinya sudah berharap banyak, dan dia begitu terkejut melihat hasilnya negatif.

Namun Rianti mengaku akhirnya berpikir apa yang dia rasakan saat itu tidak ada bandingannya dengan wanita lain yang harus berjuang melakukan IVF berkali-kali atau wanita yang bahkan tak punya pilihan untuk melakukan IVF.