JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah hook atau biasa disebut rumah sudut merupakan tipe hunian yang posisinya terletak di bagian paling ujung dari deretan rumah, sehingga terdapat dua sisi yang terbuka.
Karena berada paling ujung dan memiliki dua sisi terbuka, rumah hook dianggap lebih bernilai dan menguntungkan, sehingga memiliki harga jual lebih mahal dibanding rumah yang hanya memiliki satu sisi terbuka.
Meski begitu, tinggal di rumah hook tidak hanya memberikan kelebihan, tetapi juga ada kekurangan yang perlu dihadapi penghuninya.
Baca juga: Room Tour Inspirasi Dekorasi Rumah Hook
Dilansir dari beberapa sumber, Minggu (6/2/2022), pada artikel ini akan dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan dari rumah hook.
Karena memiliki sisi terbuka yang lebih banyak, rumah hook bisa mendapatkan sirkulasi udara yang lebih baik dan akses sinar matahari yang lebih banyak dari rumah lain yang berderetan.
Baca juga: 5 Hal Utama yang Harus Disingkirkan Saat Pindah Rumah
Rumah hook umumnya memiliki ukuran lahan yang luas karena lahannya tidak dibatasi oleh dinding rumah tetangga.
Dengan begitu, pemilik rumah hook lahan dapat merancang tempat tinggal idamannya dengan lebih leluasa dibanding rumah yang berdempetan.
Karena memiliki dua sisi yang terbuka, itu membuat rumah hook dapat memiliki dua fasad bangunan yang bisa dilihat.
Dengan akses bukan dua arah, bangunan di rumah hook akan memiliki pemandangan yang lebih luas ke arah depan dan samping.