优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Israel Jatuhkan 3 Bom di Sekolah Gaza, 15 Orang Tewas, Anak-anak Terluka

优游国际.com - 04/08/2024, 07:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

YERUSALEM, KOMPAS.com - Setidaknya 15 orang tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah sekolah yang melindungi warga Palestina terlantar di Gaza tengah, kata Kantor Media Pemerintah Gaza.

Banyak lainnya terluka dalam serangan di sekolah Hamama di lingkungan Sheikh Radwan di Kota Gaza, kantor berita resmi Palestina Wafa melaporkan pada Sabtu (3/8/2024).

Melaporkan dari Deir el-Balah di Gaza tengah, Hani Mahmoud dari Al Jazeera mengatakan bahwa sedikitnya tiga bom dijatuhkan di sekolah tersebut.

Baca juga: Biden Sebut Pembunuhan Haniyeh Tak Bantu Gencatan Senjata Gaza, Sudah Bicara ke Netanyahu

Tim penyelamat dan relawan di dalam fasilitas mencoba membantu orang-orang menyelamatkan diri dari bawah reruntuhan.

“Ketiga bom itu menghancurkan fasilitas itu sepenuhnya. Ini adalah taktik yang sering digunakan militer Israel di masa lalu. Militer menjatuhkan bom yang menghancurkan sebagian fasilitas, yaitu pusat evakuasi, menewaskan sejumlah orang, dan kemudian dalam beberapa menit, menjatuhkan bom lainnya,” katanya.

Militer Israel mengatakan sekolah itu digunakan sebagai pusat komando Hamas, kelompok Palestina yang memerintah Gaza, untuk menyembunyikan para pejuang dan memproduksi senjata.

Hamas membantah tuduhan Israel bahwa mereka beroperasi dari fasilitas sipil seperti sekolah dan rumah sakit.

Kelompok tersebut mengutuk serangan Israel terhadap sekolah tersebut dan mengatakan bahwa tentara pendudukan menggunakan kebohongan sebagai dalih untuk menargetkan warga sipil yang tidak berdaya di Gaza.

Dalam rekaman yang diverifikasi oleh Al Jazeera, korban serangan Israel terlihat tiba di Rumah Sakit al-Ahli.

Di antara yang terluka terdapat anak-anak, beberapa di antaranya tampak tidak sadarkan diri, karena staf medis berusaha keras merawat mereka.

Baca juga: Hasil Penyelidikan Australia: Israel Lakukan Kegagalan Serius Saat Tewaskan Pekerja Bantuan di Gaza

Situasi di rumah sakit sangat kacau, beberapa yang terluka tergeletak di lantai sementara warga Palestina yang berduka berbaris di koridor.

Menurut kesaksian salah seorang yang terluka, penggerebekan dilakukan tanpa peringatan.

Sebelumnya pada hari Sabtu, serangan Israel di Jalur Gaza menewaskan enam orang di sebuah rumah di wilayah selatan Rafah dan dua lainnya di Kota Gaza, kata pejabat kesehatan Gaza.

Baca juga: Bukan di Gaza, Jenazah Ismail Haniyeh Akan Dimakamkan di Qatar

Tentara Israel mengatakan pasukannya telah menyerang pejuang dan menghancurkan infrastruktur Hamas di Rafah dan tempat lain dalam serangan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Zelensky 'Ngotot' Ingin Putin Datang Langsung di Turkiye, Rusia Bungkam

Zelensky "Ngotot" Ingin Putin Datang Langsung di Turkiye, Rusia Bungkam

Global
India Tewaskan 3 Anggota Lashkar-e-Taiba di Tengah Gencatan Senjata dengan Pakistan

India Tewaskan 3 Anggota Lashkar-e-Taiba di Tengah Gencatan Senjata dengan Pakistan

Global
Pesta Miras Ilegal di India Tewaskan 17 Orang, 6 Lainnya Kritis

Pesta Miras Ilegal di India Tewaskan 17 Orang, 6 Lainnya Kritis

Global
Rumah PM Inggris Keir Starmer Dibakar, Seorang Pria Ditangkap

Rumah PM Inggris Keir Starmer Dibakar, Seorang Pria Ditangkap

Global
Paus Leo XIV Ajak Yahudi Perkuat Dialog Usai Hubungan Vatikan-Israel Sempat Renggang

Paus Leo XIV Ajak Yahudi Perkuat Dialog Usai Hubungan Vatikan-Israel Sempat Renggang

Global
Trump Disambut Mewah di Arab Saudi, Incar Kesepakatan Bisnis Triliunan Dolar

Trump Disambut Mewah di Arab Saudi, Incar Kesepakatan Bisnis Triliunan Dolar

Global
59 Pengungsi Kulit Putih 鈥淎frikaner鈥 Tiba di AS, Disambut Hangat Pejabat Imigrasi聽

59 Pengungsi Kulit Putih 鈥淎frikaner鈥 Tiba di AS, Disambut Hangat Pejabat Imigrasi聽

Global
Israel Dituding Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

Israel Dituding Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

Global
Warga Kanada Makin Enggan ke AS, Industri Pariwisata Terancam Rugi Triliunan Rupiah

Warga Kanada Makin Enggan ke AS, Industri Pariwisata Terancam Rugi Triliunan Rupiah

Global
ICAO Nyatakan Rusia Bersalah Tembak Jatuh Pesawat Malaysia Airlines MH17

ICAO Nyatakan Rusia Bersalah Tembak Jatuh Pesawat Malaysia Airlines MH17

Global
China Cabut Larangan Boeing, Sinyal Meredanya Perang Dagang dengan AS

China Cabut Larangan Boeing, Sinyal Meredanya Perang Dagang dengan AS

Global
Israel Gempur RS Nasser Khan Younis, Seorang Wartawan Palestina Tewas

Israel Gempur RS Nasser Khan Younis, Seorang Wartawan Palestina Tewas

Global
India 'Gerah' dengan Tawaran Mediasi Trump soal Kashmir

India "Gerah" dengan Tawaran Mediasi Trump soal Kashmir

Global
Trump Ingin Ikut Pertemuan Putin-Zelensky di Turkiye Usai AS Mundur Jadi Mediator

Trump Ingin Ikut Pertemuan Putin-Zelensky di Turkiye Usai AS Mundur Jadi Mediator

Global
AS Makin Dipenuhi Tunawisma Dirikan Tenda di Jalanan, Gubernur California Desak Penertiban

AS Makin Dipenuhi Tunawisma Dirikan Tenda di Jalanan, Gubernur California Desak Penertiban

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau