YERUSALEM, KOMPAS.com - Militer Israel pada Selasa (10/10/2023) mengatakan telah merespons dengan tembakan artileri dari Dataran Tinggi Golan setelah amunisi diluncurkan dari Suriah ke wilayah yang diduduki Israel sejak 1967 tersebut.
"Tentara merespons dengan artileri dan mortir ke arah asal peluncuran di Suriah," ungkap militer Israel dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP.
Pada hari keempat perang Hamas-Israel itu, militer Israel menyampaikan, telah terjadi sejumlah peluncuran dari Suriah ke wilayah Israel.
Baca juga: UPDATE Perang Hamas-Israel, 1.908 Orang Tewas, 7.928 Terluka
Seorang juru bicara militer mengatakan kepada AFP bahwa tembakan tersebut tampaknya merupakan tembakan mortir.
Ini merupakan baku tembak pertama antara Israel dan Suriah sejak Sabtu (7/10/2023), ketika Hamas melakukan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ke wilayah Israel dari Jalur Gaza.
Pada Selasa, Israel juga dilaporkan telah melakukan baku tembak dengan kelompok militan di Lebanon selatan.
Untuk diketahui, aneksasi Dataran Tinggi Golan yang strategis oleh Israel pada 1981 tidak diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Baca juga: Drone Serang Akademi Militer Suriah, Sedikitnya 100 Orang Dilaporkan Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.