优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Biden: Putin seperti Tukang Jagal, Tidak Boleh Tetap Berkuasa

优游国际.com - 27/03/2022, 11:12 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber

WARSAWA, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Sabtu (26/3/2022) menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin tidak boleh terus berkuasa.

Komentar Biden itu diucapkan saat kunjungannya ke Polandia, sehari setelah menyamakan Putin seperti tukang jagal.

Dalam pidato utama yang disampaikan di Istana Kerajaan Warsawa, Biden mengingatkan empat dekade Polandia di balik Tirai Besi lalu demokrasi dunia harus menghadapi Rusia yang otokratis.

Baca juga: Rangkuman Hari ke-31 Serangan Rusia ke Ukraina, Rusia Fokus Bebaskan Donbas, PBB Sebut 1.000 Lebih Warga Sipil Ukraina Tewas

"Demi Tuhan, orang ini tidak boleh tetap berkuasa," kata Biden dikutip dari Reuters, setelah mengecam perang Rusia Ukraina yang sudah berlangsung sebulan.

Seorang pejabat Gedung Putih kemudian meluruskan perkataan Biden, menyebut bahwa sang presiden tidak mewakili perubahan kebijakan Washington yang enggan terlibat langsung dalam konflik militer di invasi Rusia ke Ukraina dan tidak mendukung perubahan kekuasaan di "Negeri Beruang Merah".

"Maksud Presiden adalah Putin tidak dapat diizinkan untuk menjalankan kekuasaan atas tetangganya atau wilayahnya," kata pejabat itu. "Dia tidak membahas kekuatan Putin di Rusia, atau perubahan rezim."

Ditanya tentang komentar Biden, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada Reuters, "Itu bukan hak Biden untuk memutuskan. Presiden Rusia dipilih oleh rakyat Rusia."

Biden menyebut perang melawan Putin sebagai pertempuran baru untuk kebebasan, dan mengatakan bahwa keinginan Putin atas kekuatan absolut adalah kegagalan strategis bagi Rusia serta tantangan langsung bagi perdamaian Eropa yang cukup banyak dipertahankan sejak Perang Dunia II.

"Barat sekarang lebih kuat, lebih bersatu dari sebelumnya," kata Biden. "Pertempuran ini juga tidak akan dimenangkan dalam beberapa hari atau bulan. Kita perlu menguatkan diri untuk pertarungan panjang di depan."

Pidato Biden dilakukan setelah tiga hari pertemuan di Eropa dengan G7, Dewan Eropa, dan sekutu NATO, juga berlangsung kira-kira pada saat yang sama ketika roket menghujani kota Lviv di Ukraina barat, hanya 60 kilometer dari perbatasan Polandia.

Baca juga: Kapal Perang Rusia Orsk Meledak di Laut Azov, Hancur Diserang Ukraina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kanada Dilanda Kebakaran Hutan Dahsyat, 2 Orang Tewas

Kanada Dilanda Kebakaran Hutan Dahsyat, 2 Orang Tewas

Global
Israel Tingkatkan Serangan di Gaza di Tengah Kunjungan Trump ke Timur Tengah

Israel Tingkatkan Serangan di Gaza di Tengah Kunjungan Trump ke Timur Tengah

Global
[POPULER GLOBAL] AS Jual Senjata Rp 2.358 Triliun ke Arab Saudi | Serangan Junta Militer Myanmar

[POPULER GLOBAL] AS Jual Senjata Rp 2.358 Triliun ke Arab Saudi | Serangan Junta Militer Myanmar

Global
Momen Pilu Induk Gajah Enggan Tinggalkan Anaknya Mati Tertabrak Truk, Ungkap Ada Konflik Satwa dan Manusia di Malaysia

Momen Pilu Induk Gajah Enggan Tinggalkan Anaknya Mati Tertabrak Truk, Ungkap Ada Konflik Satwa dan Manusia di Malaysia

Global
Cabut Sanksi Suriah, Trump Dihujani Investasi Arab Saudi

Cabut Sanksi Suriah, Trump Dihujani Investasi Arab Saudi

Global
Kiprah Presiden Suriah Ahmed Al Sharaa, dari Dicap Teroris hingga Jabat Tangan Presiden AS

Kiprah Presiden Suriah Ahmed Al Sharaa, dari Dicap Teroris hingga Jabat Tangan Presiden AS

Global
Menanti Tatap Muka Langsung Putin dan Zelensky, Mungkinkah Terjadi?

Menanti Tatap Muka Langsung Putin dan Zelensky, Mungkinkah Terjadi?

Global
Gagal Selundupkan 160 Kg Kelomang dari Jepang, 3 Warga China Ditangkap

Gagal Selundupkan 160 Kg Kelomang dari Jepang, 3 Warga China Ditangkap

Global
Sehari Setelah Dilantik, PM Australia Anthony Albanese Langsung Kunjungi Indonesia

Sehari Setelah Dilantik, PM Australia Anthony Albanese Langsung Kunjungi Indonesia

Global
Usai Tawarkan Cabut Sanksi, Trump Desak Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel

Usai Tawarkan Cabut Sanksi, Trump Desak Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Mantan Presiden Uruguay Jose Mujica Meninggal, Termiskin di Dunia

Mantan Presiden Uruguay Jose Mujica Meninggal, Termiskin di Dunia

Global
Pakistan Pulangkan Tentara India yang Ditangkap Usai Serangan di Kashmir

Pakistan Pulangkan Tentara India yang Ditangkap Usai Serangan di Kashmir

Global
Rangkuman Kunjungan Trump di Arab Saudi: Sambutan Mewah hingga Jualan Senjata

Rangkuman Kunjungan Trump di Arab Saudi: Sambutan Mewah hingga Jualan Senjata

Global
Serangan Junta Militer Myanmar di Sekolah Tewaskan 20 Anak, Orangtua: Mereka Tidak Berdosa

Serangan Junta Militer Myanmar di Sekolah Tewaskan 20 Anak, Orangtua: Mereka Tidak Berdosa

Global

Internasional
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau