优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Awan Debu Raksasa "Gorilla Dust Cloud" dari Gurun Sahara Terjang AS

优游国际.com - 26/06/2020, 10:08 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Awan debu raksasa dari Gurun Sahara yang menyebabkan masalah kualitas udara di Karibia kini menghantam wilayah Amerika Serikat untuk pertama kalinya, Kamis (25/6/2020).

Menurut WJTV yang berbasis di Jackson, badai awan debu tebal yang sangat besar dan difoto melalui satelit itu melanda pantai teluk Mississippi setelah menempuh ribuan mil dari gurun Afrika.

Badai awan raksasa itu juga mulai bergerak melalui Florida menurut Fox 35 Orlando, AS.

Baca juga: Awan Debu Raksasa dari Sahara Bergerak ke AS, Ini Dampaknya

 

Seorang ahli kesehatan lingkungan di University of Puerto Rico, Pablo Méndez Lázaro, mengatakan, momen tersebut merupakan momen terpenting dalam 50 tahun terakhir.

Awan debu raksasa itu dijuluki "Gorilla Dust Cloud" karena ukurannya yang menakjubkan sampai-sampai satelit mampu menunjukkan gambar badai itu yang telah menggelapkan langit dan bergulir di bagian barat laut pada Kamis pagi.

Gorilla Dust Cloud tampaknya juga mengarah ke Louisiana dan sebagian wilayah Texas.

Baca juga: 100 Juta Tahun Lalu, Sahara Tempat Paling Berbahaya dalam Sejarah Bumi

Adapun sebelumnya di Karibia pada Rabu (24/6/2020), awan debu yang sangat terkonsentrasi itu menyebabkan kualitas udara di sana mencapai tingkat "berbahaya".

Awan debu yang sangat tebal itu bahkan sampai membuat langit biru Karibia menjadi keabuan.

Baca juga: 50 Tahun Hari Bumi, Ini Perubahan di Amazon, Gurun Sahara, dan Antartika

Pejabat kesehatan memperingatkan bahwa fenomena cuaca itu bisa melemahkan sistem pernapasan manusia di tengah perlawanan terhadap Covid-19. Pihak berwenang meminta kepada warga di area terdampak untuk tetap berada di rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Momen Haru Induk Gajah Enggan Tinggalkan Anaknya yang Mati Tertabrak Truk

Momen Haru Induk Gajah Enggan Tinggalkan Anaknya yang Mati Tertabrak Truk

Global
Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Dekat Napoli, Warga Panik

Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Dekat Napoli, Warga Panik

Global
Zelensky 'Ngotot' Ingin Putin Datang Langsung di Turkiye, Rusia Bungkam

Zelensky "Ngotot" Ingin Putin Datang Langsung di Turkiye, Rusia Bungkam

Global
India Tewaskan 3 Anggota Lashkar-e-Taiba di Tengah Gencatan Senjata dengan Pakistan

India Tewaskan 3 Anggota Lashkar-e-Taiba di Tengah Gencatan Senjata dengan Pakistan

Global
Pesta Miras Ilegal di India Tewaskan 17 Orang, 6 Lainnya Kritis

Pesta Miras Ilegal di India Tewaskan 17 Orang, 6 Lainnya Kritis

Global
Rumah PM Inggris Keir Starmer Dibakar, Seorang Pria Ditangkap

Rumah PM Inggris Keir Starmer Dibakar, Seorang Pria Ditangkap

Global
Paus Leo XIV Ajak Yahudi Perkuat Dialog Usai Hubungan Vatikan-Israel Sempat Renggang

Paus Leo XIV Ajak Yahudi Perkuat Dialog Usai Hubungan Vatikan-Israel Sempat Renggang

Global
Trump Disambut Mewah di Arab Saudi, Incar Kesepakatan Bisnis Triliunan Dolar

Trump Disambut Mewah di Arab Saudi, Incar Kesepakatan Bisnis Triliunan Dolar

Global
59 Pengungsi Kulit Putih 鈥淎frikaner鈥� Tiba di AS, Disambut Hangat Pejabat Imigrasi聽

59 Pengungsi Kulit Putih 鈥淎frikaner鈥� Tiba di AS, Disambut Hangat Pejabat Imigrasi聽

Global
Israel Dituding Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

Israel Dituding Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

Global
Warga Kanada Makin Enggan ke AS, Industri Pariwisata Terancam Rugi Triliunan Rupiah

Warga Kanada Makin Enggan ke AS, Industri Pariwisata Terancam Rugi Triliunan Rupiah

Global
ICAO Nyatakan Rusia Bersalah Tembak Jatuh Pesawat Malaysia Airlines MH17

ICAO Nyatakan Rusia Bersalah Tembak Jatuh Pesawat Malaysia Airlines MH17

Global
China Cabut Larangan Boeing, Sinyal Meredanya Perang Dagang dengan AS

China Cabut Larangan Boeing, Sinyal Meredanya Perang Dagang dengan AS

Global
Israel Gempur RS Nasser Khan Younis, Seorang Wartawan Palestina Tewas

Israel Gempur RS Nasser Khan Younis, Seorang Wartawan Palestina Tewas

Global
India 'Gerah' dengan Tawaran Mediasi Trump soal Kashmir

India "Gerah" dengan Tawaran Mediasi Trump soal Kashmir

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau