KOMPAS.com - Meksiko bergejolak usai gembong narkotika Ovidio "El Raton" Guzman ditangkap otoritas setempat di Kota Culiacan, Negara Bagian Sinaloa, pada Kamis (5/1/2023).
Ovidio Guzman adalah putra bos kartel narkotika Sinaloa, Joaquin "El Chapo" Guzman, yang telah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup plus 30 tahun di Amerika Serikat.
El Raton sebelumnya pernah ditangkap pada Oktober 2019, tetapi terpaksa dilepaskan setelah kartel Sinaloa mengancam akan melakukan pembalasan kejam.
Operasi penangkapannya kali ini diwarnai baku tembak antara aparat keamanan dan para pendukung El Raton.
Menteri Pertahanan Luis Cresencio Sandoval mengatakan, pertempuran itu menewaskan 10 personel militer dan 19 tersangka anggota kartel Sinaloa.
Ovidio Guzman adalah salah satu dari empat anak El Chapo dan Griselda Guadalupe Lopez. Griselda merupakan istri kedua El Chapo.
Pada 2008, dia bersama salah satu saudaranya, Joaquin Guzman, ikut menjalankan kartel narkotika milik El Chapo.
Pada periode tersebut, El Chapo adalah bos kartel narkotika paling dicari di seluruh dunia. Dia menjalankan bisnisnya dari Sinaloa dan selalu selangkah lebih maju dari pihak berwenang.
Setelah El Chapo ditangkap dan diekstradisi ke AS pada 2017, Ovidio Guzman dan tiga saudara laki-lakinya bersama salah seorang anggota awal kartel Sinaloa, Ismael "El Mayo" Zambada Garcia, mengambil alih kepemimpinan.
Guzman bersaudara mengawasi 11 laboratorium narkoba di Sinaloa yang memproduksi 1,3 ton hingga 2,2 ton metamfetamin murni setiap bulannya. Metamfetamin produksi Guzman bersaudara dijual secara grosir ke distributor mereka di AS dan Kanada.
Kartel Sinaloa yang kini dipegang oleh anak-anak El Chapo telah lama beroperasi dan memiliki sejarah panjang.
merupakan salah satu sindikat perdagangan narkotika paling kuat di dunia. Mereka berbasis di Culiacan, negara bagian Sinaloa, Meksiko.
Asal-usulnya dapat ditelusuri ke kartel Guadalajara, yang merupakan salah satu organisasi kejahatan terbesar di Meksiko pada awal 1980-an.
Namun, setelah kartel Guadalajara terlibat dalam penyiksaan dan pembunuhan agen penegakan narkoba AS pada 1985, pasukan AS dan Meksiko menindak sindikat tersebut.
Pada akhir dekade itu, kartel Guadalajara telah pecah menjadi berbagai kelompok, salah satunya berbasis di Sinaloa.